Meski demikian, pihaknya masih belum bisa merinci lebih lanjut terkait proses pinangan ini akhirnya diterima.
Hanif menegaskan, kerja sama dengan Partai NasDem bukanlah persoalan.
Sebab menurutnya, dari ideologi partai dinilai tidak ada hambatan.
PKB sebagai partai dengan ideologi nasionalis-religius bergandeng dengan NasDem yang merupakan partai nasionalis.
"Sehingga kalau kita bicara soal Pancasila, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika, insyaallah tidak ada persoalan," ujarnya.
Mantan Menteri Tenaga Kerja itu meyakini tidak akan ada persoalan di mesin partai dengan keputusan ini.
"Kalau orang NU (Nahdlatul Ulama) kan luwes. Soal Gus Muhaimin menjadi capres/cawapres kan bagian dari cita-cita politik kaum Nahdliyin," ujarnya.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Hasanudin Aco/Chaerul Umam)