TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tiga bakal calon presiden 2024, Anies Baswedan yang berpasangan dengan Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto menyampaikan janji-janjinya jika nanti terpilih sebagai presiden RI pada konstelasi Pilpres 2024 mendatang.
Janji bacapres ini disampaikan dalam beberapa kesempatan.
Secara terang-terangan bacapres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo mengungkapkan akan melanjutkan progam Ibukota Nusantara (IKN) di Kalimantan.
Sementara pasangan Anies Baswedan, Cak ini berjanji akan menaikkan dana desa yang sebelumnya Rp 2 miliar menjadi Rp 5 miliar per desa.
Baca juga: Sebut Belum Ada Capres Dapat Angka Aman Survei, Wasekjen PKB Yakin Anies-Cak Imin Menang di 2024
Bacapres Gerindra, Prabowo Subianto akan melanjutkan program pemerintahan Jokowi seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Sembako, Kartu Pra Kerja, Program Keluarga Harapan dan yang lain-lain.
Lalu apa saja janji-janji 3 bacapres tersebut untuk rakyat Indonesia?
Siapa di antara 3 capres Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto yang janji-janjinya cukup realistis?
Berikut rangkumannya dikutip dari berbagai sumber:
Anies Baswedan-Cak Imin
Anies Baswedan dan Cak Imin telah dideklarasikan menjadi bakal capres dan cawapres untuk Pilpres 2024 pada Sabtu, 2 September 2023 di Hotel Yamato, Surabaya.
Bakal calon presiden yang diusung oleh Partai Nasdem dan mendapat dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini sempat menyampaikan visinya setelah rapat pemenangan Pilpres 2024 di DPP PKB, Senin (11/9/2023).
1. Menjadikan Indonesia yang kemajuannya dirasakan oleh semua
"Kita ingin ada kesetaraan kesempatan, kita ingin agar keluarga-keluarga di Indonesia, di manapun mereka berada, punya kesetaraan kesempatan untuk mendapat pendidikan yang baik."
Baca juga: Anies Baswedan Ogah Tanggapi Polemik Candaan Pilih Amin Bidah: Masa Politik Terus
"Untuk dapat pelayanan kesehatan yang baik, mendapatkan kebutuhan pokok yang murah yang terjangkau, dan juga untuk bisa mendapatkan lapangan pekerjaan yang baik," ungkap Anies, dikutip dari Kompas TV.
Anies menegaskan kesetaraan menjadi visinya ke depan.
"Dalam bahasa sederhananya, kita ingin agar perintah konstitusi yang ada di dalam pembukaan UUD 1945, kalimat terakhir itu terlaksana, yaitu menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia."
"Jadi ini bukan cita-cita pribadi, ini bukan agenda pribadi, ini adalah turunan dan terjemahan dalam komitmen bernegara yang dibuat ketika republik ini berdiri, ada pada pembukaan UUD 1945," ujarnya.
Anies juga mengatakan telah menyamakan visi dengan PKB terkait perubahan yang diharapkan.
"Jadi visioningnya, mencerminkan kita bekerja bersama untuk perubahan yang diwujudkan dalam kebijakan."
"Bukan sekadar bicara tentang bagaimana memenangkan, tapi bagaimana membawa misi. Misi itu yang kita emban, kita ingin menghadirkan keadilan, untuk bisa melakukan itu harus ada kebijakan, harus ada kewenangan."
"Untuk ada kewengangan, melalui proses demokrasi lewat Pemilu dan Pilpres," urai Anies.
2. Menekankan Keadilan
Lalu pada Jumat (15/9/2023), Anies Baswedan dalam pidatonya di acara pembacaan keputusan Musyawarah IX Majelis Syura PKS juga menekankan misi yang dibawa Koalisi Perubahan adalah tentang keadilan.
"Proses yang dijalani selama beberapa waktu ini bukanlah proses politik tanpa tujuan. Misi yang kita bawa adalah membuat Indonesia menjadi sebuah negeri yang menghadirkan rasa keadilan. Sebuah negeri yang memberikan rasa kesetaraan."
Baca juga: PKS Deklarasi Cak Imin Jadi Pendamping Anies Baswedan, PKB: Bukti Kami Bisa Menyatu
"Dan pemerintahan yang memberikan perlindungan kepada setiap tumpah darah Indonesia," ungkap Anies.
Anies mengatakan target Koalisi Perubahan tidak hanya sekadar menang dalam Pilpres 2024.
"Menang adalah babak awal. Yang kita emban adalah ingin Indonesia yang lebih adil, Indonesia yang lebih sejahtera, Indonesia yang melindungi seluruh tumpah darahnya," tekannya.
3. Meneruskan Proyek IKN
Anies Baswedan sempat menjawab pernyataan apakah proyek perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke wilayah Kalimantan Timur akan dilanjutkan atau tidak bila dia terpilih sebagai presiden.
Dilansir WartaKotaLive.com, jawaban itu disampaikan Anies saat hadir dalam Rakernas XVI APEKSI 2023 di Makassar, Sulawesi Selatan, 13 Juli 2023.
Anies menegaskan suatu program kerja yang bermanfaat dan dirasakan langsung oleh masyarakat pastinya akan diterima publik.
Janji Cak Imin
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar melontarkan sejumlah janji politik.
Ada yang disampaikan langsung oleh Cak Imin, ada pula yang dilontarkan melalui petinggi PKB.
Dihimpun Tribunnews.com, Sabtu (16/9/2023), berikut deretan janji politik Cak Imin:
1. Naikkan dana desa jadi Rp 5 miliar per desa
Jika nantinya terpilih sebagai wakil presiden mendampingi Anies Baswedan, Cak Imin menyatakan bakal menaikkan dana desa hingga Rp 5 miliar per desa per tahun.
Saat ini, dana desa digelontorkan sebesar Rp 2 miliar per desa.
Dengan demikian, Cak Imin menjanjikan adanya peningkatan Rp 3 miliar per desa.
"Kami sudah menghitung dana desa untuk 2023 ini Rp 2 miliar per desa cukup. Bisa meningkat drastis Rp 5 miliar per desa. Ini target yang ingin diperjuangkan di pemerintahan baru," kata Cak Imin di Jombang, Jawa Timur, Minggu (10/9/2023).
Janji Cak Imin soal peningkatan dana desa menjadi Rp 5 miliar itu nampaknya memang digencarkan oleh Cak Imin.
Hal ini tampak dari penampilan Cak Imin yang dalam beberapa kesempatan mengenakan kaus bertuliskan Rp 5 miliar per desa.
Kaus tersebut di antaranya dipakai Cak Imin saat rapat di NasDem Tower, Jakarta, Rabu (6/9/2023).
2. Subsidi BBM khusus bagi pengguna sepeda motor kelas bawah
Selain kenaikan dana desa, Cak Imin juga menjanjikan adanya subsidi khusus bagi pekerja level bawah yang tidak bisa menggunakan transportasi umum.
Cak Imin sekaligus mengklarifikasi soal informasi yang menyebut dirinya bakal menggratiskan BBM.
Ketua Umum PKB ini menegaskan memberikan BBM gratis jelas tidak mungkin.
Namun, yang bisa dilakukan adalah memberi subsidi BBM khusus bagi kalangan paling bawah.
"Jadi kalau rakyat yang bekerja di level paling bawah tidak bisa keluar rumah dan tidak mendapatkan transportasi publik yang memadai bisa menggunakan motor dengan subsidi BBM khusus jadi bukan 0 rupiah, enggak mungkin," kata Cak Imin usai menghadiri acara bersama para ajengan dan habaib di Hotel Grand Sunshine, Bandung, Jawa Barat, Jumat (15/9/2023).
Subsidi khusus itu ditegaskannya akan diberikan kepada pekerja kelas bawah.
"Itu difokuskan kepada akses pekerjaan bagi kaum lemah untuk bisa keluar rumah dan bekerja," ujarnya.
3. Sekolah gratis dan subsidi pupuk
Di sektor pendidikan, Cak Imin menjanjikan adanya sekolah gratis hingga setingkat SMA.
Dikutip dari Kompas.com, janji itu disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda dalam video yang beredar di media sosial sejak Kamis (7/9/2023).
Selain sekolah gratis hingga tingkat SMA, Huda menyebut pihaknya juga bakal memberikan subsidi pupuk pada petani yang memiliki lahan di bawah setengah hektar serendah-rendahnya pada 2024.
4. Tunjangan Rp 6 juta bagi ibu hamil
Masih berdasarkan pernyataan Syaiful Huda dalam video, apabila PKB memang dalam Pileg dan Pilpres 2024, pihaknya akan memberikan tunjangan bagi ibu hamil hingga Rp 6 juta selama masa kehamilan.
Program itu dalam upaya mencegah stunting.
"Di muka bumi Indonesia ini akan diberikan tunjangan selama hamil. Karena itu yang masih jomblo secepatnya nikah, hamil, dibiayai kehamilannya oleh Gus Muhaimin," ucap Syaiful.
"APBN sudah kita hitung, Gus Muhaimin sudah kita hitung, setiap yang hamil, sejak kehamilan bulan pertama sampai 9 bulan akan mendapatkan subsidi, akan mendapatkan tunjangan rata-rata Rp6 juta selama kehamilan," kata Syaiful.
Prabowo Subianto
Bacapres yang juga Menteri Pertahanan di era Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan janji-janji politiknya saat konsolidasi pemenangan dirinya di berbagai kota.
Salah satunya saat konsolidasi pemenangan bersama salah satu partai koalisinya, Partai Bulan Bintang (PBB) di Kota Padang, Sumatra Barat, Sabtu (16/9/2023).
Dikutip dari tayangan YouTube GerindraTV, dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan janji-jani politiknya jika menang di Pilpres 2024.
Baca juga: 12 Janji Prabowo Menuju Pilpres 2024: Susu Gratis Tiap Siswa, Naikkan Gaji Guru dan TNI/Polri
Selain akan terus melanjutkan program-program Jokowi, Prabowo juga berjanji akan menyejahterakan rakyat di banyak bidang.
Berikut janji-janji politik Prabowo Subianto jika menang Pilpres 2024:
1. Program Jokowi dilanjutkan seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, Kartu Sembako, Kartu Pra Kerja, Program Keluarga Harapan dan yang lain-lain
2. Memberi makan siang dan susu gratis untuk semua murid di sekolah negeri, sekolah swasta, pesantren dan untuk anak-anak balita, serta bantuan gizi untuk ibu-ibu hamil
3. Bangun sekolah-sekolah unggulan terintegrasi mulai dari matematika, sosial, sains, seni dan olahraga hingga militer, untuk sekolah lainnya yang sudah ada akan perbaiki semua
4. Gratis cek kesehatan bagi seluruh pemilik Kartu Indonesia Sehat.
Termasuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan obat untuk rakyat.
5. Bangun embung, lumbung pangan tingkat desa, daerah dan nasional, ingin Indonesia jadi produser nomor 1 beras di dunia
6. Menaikkan gaji guru/TNI dan polri
7. Investasi sains dan teknologi
8. Lebih banyak beasiswa untuk anak-anak pintar
9. Perbaiki politik dan demokrasi
10. Berantas korupsi, perberat sanksi
11. Berantas Kemiskinan
12. Swasembada pangan, BBM dan pembangunan sumber air
Pidato Prabowo
Hal itu dilakukan dengan berbagai strategi transformasi bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
"Kita menggunakan landasan ekonomi yang telah dibangun oleh Presiden Joko Widodo untuk kita wujudkan transformasi bangsa menuju Indonesia Maju 2024," kata Prabowo.
Dijelaskan Prabowo, untuk menjadi Indonesia sebagai negeri yang makmur dibutuhkan fondasi yang solid.
"Indonesia Makmur itu ada kriteria fondasi solid ekonomi, yang kita maksud kalau tahun 2014 PDB-nya 890 miliar tahun 2002 sudah naik 1,3 Triliun; Perkapita penghasilan kita 2014 3.600, sekarang sudah naik 4.580; Neraca perdagangan waktu 2014 minus 6,6 miliar, sekarang plus 54,4 miliar; Devisa kita 2014 111 miliar, sekarang 137 miliar," ungkap Prabowo.
Capaian ini sudah baik, tapi Prabowo ingin meningkatkannya lagi.
"Target Indonesia Emas kita, penghasilan kita total adalah 1,3 triliun, sasaran kita tahun 2014 target kita 9,8 triliun."
"Sekarang kita akan 16 besar di dunia kita harus menjadi lima besar di dunia," ujar Prabowo.
Untuk itu pihaknya menginginkan Indonesia dapat menjadi negara yang bisa melakukan swasembada pangan, swasembada energi dan air.
Hal itu dilakukan agar Indonesia tidak ketergantungan dengan negara lain.
"Kita harus mencapai Swasembada pangan, swasembada energi misalnya BBM, jangan boleh kita tergantung impor-impor BBM dan kita harus Swasembada air."
"Kita harus amankan sumber-sumber air kita, saya juga telah memerintahkan Universitas Pertahanan untuk membuat program studi yang pertama di Indonesia yaitu Ilmu Hidrologi, Ilmu Air, yang gunanya untuk bagaimana mencari air, bagaimana menghasilkan air, bagaimana mendistribusikan air dan bagaimana menghemat air serta segala teknologi berurusan dengan air," lanjut Prabowo.
Selian itu Prabowo juga sudah merencanakan pembangunan beberapa kampus dan SMA Taruna Nusantara, sekolah unggulan di berbagai daerah.
"Manakala InsyaAllah 2024 kita menerima mandat dari rakyat, kita akan bangun sekolah unggulan di tiap kabupaten di seluruh daerah," ujar Prabowo.
Selanjutnya, yakni memberabntas kemiskinan dan pihaknya menyatakan Indonesia mampu melakukan itu.
"Saya sudah hitung ke pakar-pakar, kita sudah pelajari data pelajari sumber-sumber uang kita, ternyata kita mampu untuk menghilangkan kemiskinan saudara sekalian," tegas Prabowo.
Ganjar Pranowo
Bakal Capres dari PDIP Ganjar Pranowo mengungkap janji-janjinya dalam sejumlah kesempatan.
Seperti saat Ganjar Pranowo menyampaikan pidato politik dalam acara konsolidasi partai di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Jumat 25 Agustus 2023 malam.
Dalam kesempatan tersebut, Ganjar mengaku siap berakselerasi dan bergerak lebih cepat membawa Indonesia menjadi negara maju.
Baca juga: Politikus PPP: Ganjar Pranowo Dipasangkan dengan Siapapun Hasilnya Bagus
Fondasi yang didirikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi menurutnya merupakan bekal kuat yang harus dilanjutkan dan dipercepat.
"Saya berdiri di sini sebagai bakal calon Presiden dari PDI Perjuangan telah memegang mandat untuk bergerak lebih cepat, bergerak sat set meneruskan pencapaian-pencapaian tersebut," kata Ganjar dilansir dari Tribunbanyumas.com.
Ganjar awalnya menyampaikan bila dirinya berdiri menjadi bakal capres dengan keyakinan bahwa Indonesia sedang bertransformasi menuju negara maju.
Berikut sejumlah janji Ganjar Pranowo yang dihimpun Tribunnews.com:
1. Perluas Konektivitas Darat, Laut, dan Udara
Ganjar Pranowo menegaskan dirinya akan melanjutkan sejumlah program yang sudah dirintis Presiden Jokowi selama dua periode menjadi presiden.
Menurut Ganjar, Presiden Jokowi, yang merupakan kader PDI Perjuangan, selama dua periode memimpin Indonesia telah berhasil melakukan terobosan yang signifikan.
Di bidang Infrastruktur, misalnya, Presiden Jokowi telah membangun jalan nasional yang sebelumnya tercatat 46.432 Km di tahun 2014, menjadi 47.817 km di tahun 2022.
Berarti selama delapan tahun, bertambah 1.385 Km.
Sementara jalan tol, dari sebelumnya 1.500 km di tahun 2014 menjadi 2.499 km pada tahun lalu.
Itu belum termasuk penambahan pembangunan jalan provinsi, kabupaten, dan jalan desa yang meningkat sangat signifikan.
Belum lagi pembangunan bendungan, infrastruktur energi, dan lain-lain.
"Saya harus sat set memperluas konektivitas dan integrasi domestik yang kuat dan efisien. Baik konektivitas laut, darat, dan udara; konektivitas pedesaan dan perkotaan; konektivitas Indonesia bagian barat, tengah, dan timur; serta Pembangunan kawasan khusus," katanya, Jumat (25/9/2023).
2. Percepatan Transformasi Digital
Presiden Jokowi menurutnya telah berhasil membangun konektivitas digital melalui program Palapa Ring 1-3 sehingga ekonomi digital Indonesia melompat signifikan.
"Saya juga harus lari berakselerasi melakukan transformasi digital di berbagai bidang termasuk transportasi dan logistik, ekonomi dan keuangan digital, pemerintahan digital, kota pintar, serta kesehatan dan pendidikan digital," ucapnya.
3. Swasembada Pangan dan Tuntaskan Reforma Agraria
Presiden Jokowi juga menurutnya telah mewujudkan swasembada pangan dengan konsisten memproduksi beras sebanyak 31,3 ton pada tahun 2019 sampai 2021.
Ganjar Pranowo pun mengatakan dirinya akan menuntaskan reforma agraria yang sudah dijalankan Presiden Jokowi.
"Untuk sektor pertanian, kita juga mesti menuntaskan reforma agraria untuk mendukung kekuatan produktivitas petani," kata Ganjar.
4. Perkuat Jaminan Sosial
Dalam bidang perlindungan sosial, Ganjar akan memperkuat jaminan sosial yang bertumpu kepada gotong royong BPJS, agar kesehatan yang layak dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat dengan fasilitas terbaik.
Hal lain yang bisa diperkuat adalah capaian penurunan stunting, di mana Indonesia masih berada pada angka 21,6 persen atau masih di atas standar WHO sebesar 20 persen.
Hal tersebut menjadi PR besar yang menurut Ganjar harus segera digarap serius agar mempercepat penurunan stunting hingga di bawah 5 persen.
5. Ekonomi Hijau
Hal yang tidak kalah penting, Presiden Jokowi juga telah berhasil meletakkan fondasi untuk transformasi ekonomi ke depan di bidang ekonomi hijau.
Sehingga, hari ini Indonesia dilihat sebagai salah satu pemain utama di ekosistem kendaraan listrik.
Saat ini, Skor Indonesia dalam Green Growth Index (GGI) pada tahun 2022 sebesar 57,36, sudah lebih tinggi dari rerata global sebesar 54,83.
Prestasi ini bisa ditingkatkan dengan akselerasi transisi energi berkeadilan, transportasi ramah lingkungan, dan penerapan ekonomi sirkuler.
"Sekali lagi, saya diberi mandat untuk maju sebagai calon presiden untuk memastikan Indonesia bisa melompat menjadi negara maju.Pencapaian-pencapaian program pembangunan Jokowi bisa dijadikan dasar untuk melakukan lompatan."
"Yang harus kita lakukan sekarang adalah, bekerja lebih keras, bergerak lebih cepat, sat set, terus melaju untuk Indonesia Maju. Presiden Jokowi telah membangun fondasi untuk mewujudkan cita-cita kita itu," kata Ganjar.
6. Ingin Gaji Guru Rp 30 Juta
Ganjar Pranowo pun sempat mengungkap keinginannya agar para guru di seluruh wilayah Indonesia mendapatkan penghidupan yang layak.
Karena itu, Ganjar punya gagasan gaji guru bisa mencapai Rp 30 juta per bulan.
Menyikapoi hal tersebut, Politikus PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira mengatakan selama ini kita mengakui pentingnya guru untuk pembangunan sumber daya manusia.
Namun faktanya, profesi guru sebagai elemen terpenting dalam proses pendidikan belum mendapat perhatian yang layak dari negara.
"Gagasan ini (gaji guru Rp 30 juta) merupakan terobosan untuk memberikan apresiasi yang pantas kepada profesi guru," kata Andreas, Selasa(12/9/2023).
Menurut dia, Ganjar memahami pentingnya pembangunan SDM yang salah satunya peningkatan di aspek pendidikan.
Kalau bicara pendidikan, tentu gaji dan tunjangan guru menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan.
"Mas Ganjar melihat pentingnya pembangunan. Kalau bicara pembangunan SDM tentu bicara tentang pendidikan, dan bicara pendidikan, tentu gaji dan tunjangan guru menjadi core subject pendidikan," ujar Andreas.
7. Lanjutkan Pembangunan IKN
Ganjar Pranowo pun berjanji akan melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang digagas Jokowi.
Hal itu dikatakan Ganjar Pranowo saat perayaan puncak Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (24/6/2023).
Ganjar memastikan, program pembangunan yang dimulai di era Presiden Jokowi bila dirinya terpilih jadi presiden.
"Infrastruktur yang hebat, IKN (Ibu Kota Nusantara) yang tidak hanya memindahkan tempat dan Ibu Kota, tapi membuka mindset, mengubah mindset sebagai negara maju," ujar Ganjar Pranowo, laporan kompas.com dikutip Tribun Jogja hari ini.
Ganjar Pranowo menambahkan, Jokowi juga telah berhasil melakukan hilirisasi di bidang industri.
Sehingga, lanjut dia, Indonesia menjadi negara yang diperhitungkan oleh dunia.
“Itu juga yang mesti kita pertahankan, kita lanjutkan. Namun, itu tidak bisa terlaksana kalau kita (PDIP) tidak menang hattrick,” kata dia.
8. Berantas Korusi
Ganjar Pranowo pun berjanji akan membereskan masalah korupsi apabila terpilih menjadi presiden.
Janji itu diucapakan Ganjar di depan wali kota se-Indonesia dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI Asosiasi Pemerintah Kota Se-Indonesia (Apeksi) di Upperhills Convention Hall, Jl Metro Tanjung Bunga, Kota Makassar, Kamis (13/7/2023).
Ganjar mengatakan pemberantasan korupsi akan menjadi prioritas utama.
"Semua masyarakat setuju adalah hal yang utama yang harus diselesaikan di Indonesia adalah masalah korupsi. Kita serius soal itu," kata Ganjar.
Sumber: (Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Gilang Putranto, Garudea Prabawati) (Tribunbanyumas.com/Hermawan Endra) (Kompas.com) (Tribunpalu.com) (Wartakotalive.com)