Pria berusia 54 tahun itu menyampaikan rasa terima kasih kepada Valina Singka Subekti, yang sabar membimbingnya selama studi S2.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, special thanks ini saya berikan kepada Prof. Valina Singka Subekti (Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia)," tuturnya.
"Karena beliau dosen pembimbing saya, saya melihat wajah beliau yang stres, "ini mahasiswa nulis jelek, konten ya kurang bagus"."
"Tapi dengan kesabaran beliau akhirnya saya mengerti apa itu ilmu politik dan coba saya terapkan di sini," ungkap Ganjar.
(Tribunnews.com/Deni/Yohanes Liestyo Poerwoto/Suci Bangun DS)