Baca tanpa iklan
Survei Indo Barometer: Prabowo Unggul jika Head To Head dengan Ganjar atau Anies
Sementara itu dalam survei Indo Barometer, sosok Prabowo unggul jika head to head dengan dua capres lainnya.
Prabowo mengantongi elektabilitas sebesar 38,5 persen jika head to head dengan Ganjar yang mendapat elektabilitas 35,4 persen.
Prabowo juga unggul dari Anies dengan mengantongi elektabilitas sebesar 40,3 persen, sedangkan Anies 30,7 persen.
Sementara itu, ketika Ganjar dan Anies berhadapan, Ganjar punya elektabilitas 40,2 persen sedangkan Anies 38,1 persen.
"Ini surprise karena Pak Prabowo di tiga nama itu nomor dua, Ganjar nomor satu, tapi begitu head to head kok Pak Prabowo unggul?" kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari dalam konferensi pers di FX Sudirman, Jakarta, Selasa (21/3/2023), mengutip Kompas.com.
Menurut Qodari, Prabowo dapat unggul secara head to head karena mendapat suara dari kelompok pendukung Presiden Joko Widodo maupun kelompok yang menolak Jokowi.
Hasil Survei Litbang Kompas
Baca juga: Anies, Gibran dan Ganjar Tanggapi Jokowi Soal Banyak Drama di Pilpres 2024
Dan inilah hasil survei capres-cawapres 2024, yakni Litbang Kompas, survei periodik ini digelar melalui wawancara tatap muka yang diselenggarakan Litbang Kompas pada 27 Juli-7 Agustus 2023.
Hasilnya elektabilitas Prabowo unggul di kalangan pemilih generasi milenial yang kini berusia 26-33 tahun, mengutip Kompas.com.
Elektabilitasnya mencapai 28 persen, lantas disusul Ganjar dengan proporsi keterpilihan di kalangan milenial sebanyak 21,3 persen.
Sedangkan, Anies berada di posisi ketiga dengan tingkat elektabilitas sebesar 11,8 persen.
Responden juga menyatakan memilih sosok lainnya 11,8 persen dan tidak menjawab atau rahasia 27,1 persen.
Keunggulan elektabilitas Prabowo juga terlihat di kelompok pemilih generasi Y madya atau yang berusia 34-41 tahun.
Elektabilitas Prabowo di kelompok pemilih ini mencapai 28,1 persen dan disusul Ganjar dengan persentase mencapai 23,8 persen.
Sementara Anies berada di tempat ketiga dengan proporsi keterpilihan sebesar 13,6 persen.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Ahmad Nasrudin Yahya)