News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

Pengamat Usulkan Jenderal Agus Subiyanto Bentuk Tim Khusus untuk Jaga Netralitas TNI

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) sekaligus calon Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) dengan Komisi I DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (13/11/2023). Direktur Eksekutif Senopati Syndicate, Robi Sugara mengusulkan agar Jenderal Agus Subiyanto membentuk tim khusus yang bertugas menjaga netralitas TNI.

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Senopati Syndicate, Robi Sugara mengusulkan agar Jenderal Agus Subiyanto membentuk tim khusus yang bertugas menjaga netralitas TNI.

Robi mengatakan tim itu dapat dibentuk setelah Jenderal Agus resmi menjabat sebagai Panglima TNI yang baru.

Baca juga: Agus Subiyanto Panglima TNI, Lengkap Sudah Geng Solo Barikade Jokowi Hadapi Pemilu 2024

"Tim ini bertugas memantau tentang pergerakan anggota TNI dalam menjaga netralitas untuk Pemilu 2024. Jika ada yang terlibat, panglima TNI tak segan-segan untuk mencopot dari jabatan, bahkan keanggotaannya sebagai TNI aktif," kata Robi dalam keterangan pers, Selasa (14/11/2023).

Dirinya menilai pembentukan tim tersebut sangatlah penting agar prajurit tidak terpengaruh kepentingan politik tertentu.

Baca juga: Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Akan Kedepankan Dialog Untuk Bebaskan Pilot Susi Air

Tim ini, kata Robi, dapat bertugas untuk memantau anggotanya agar tetap netral pada Pemilu 2024 mendatang.

"Jika ada yang terlibat, Panglima TNI tak segan-segan mencopot dari jabatan bahkan keanggotaannya sebagai TNI aktif," ucap Robi.

Menurut Robi, netralitas TNI telah menghasilkan catatan sejarah yang baik.

"Tepatnya ketika TNI tidak mengambil alih kekuasaan pada era reformasi dengan membiarkan proses demokrasi terjadi di Indonesia," ungkapnya.

Seperti diketahui, Agus telah menjalani proses fit and proper test calon Panglima TNI di Komisi I DPR RI. Semua fraksi telah menyatakan setuju dengan pencalonan Agus. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini