TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA -- Anak semata wayang Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar tak berniat masuk politik jika ayahnya belum pensiun dari jabatan politis.
Alasannya kata dia, untuk menghindari gesekan kepentingan yang mungkin saja terjadi jika dirinya dan ayahnya Ganjar Pranowo sama-sama berkiprah di dunia politik.
Baca juga: Alam Ganjar Cerita Soal Obrolan Meja Makan hingga Pijat Ganjar Pranowo Usai Pulang Kampanye
Hal itu disampaikan Alam ketika berbincang dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra, di Studio Tribunnews, di Kantor Tribun Network, Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat (8/12/2023).
"Saya akan berpolitik nanti setelah Bapak selesai. Pokoknya menghindari saya dengan benturan kepentingan dan menjabat di waktu yang sama. menghindari hal itu," tutur dia.
Berbeda dengan Ganjar Pranowo yang telah menjadi aktivis di kampus sejak muda dengan bergabung ke organisasi pergerakan, Alam malah memilih untuk mengikuti organisasi kegiatan internasional seperti AESEC maupun E-sport.
Ketimbang menjadi politisi, Alam lebih mengikuti harapan ibunya Atiqoh Ganjar untuk menjadi seorang profesional.
Ia mengungkapkan, politik sebagai tempat untuk mengabdi, ketika dirinya sudah merasa cukup menghidupi anak cucu nanti.
"Kalau untuk berkarier dan mencari uang arahannya sudah tepat sih, saya akan fokus di bisnis sebagai profesional, atau wirausahawan, tapi tidak menutup kemungkinan untuk berpolitik," ungkap Alam.
Mari saksikan video wawancaranya.