Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan, menilai pasangannya di Pilpres 2024, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memiliki kompetensi yang mumpuni.
Menurut Anies, kualitas Cak Imin terlihat dari perjalanan karier politiknya yang panjang selama ini.
Hal itu disampaikan Anies menanggapi pernyataan cawapres nomor urut 3 Mahfud MD yang menyebut, Cak Imin sebagai lawan berat pada debat yang digelar Jumat (22/12/2023) pekan depan.
"Gus Imin itu adalah cawapres yang memiliki kompetensi dan cawapres yang bukan muncul mendadak. Tapi, cawapres yang sudah menjadi bagian dari perjuangan sejak muda. Jadi ketika beliau muda, aktif di mahasiswa. Jadi ketua pergerakan mahasiswa Islam Indonesia."
"Ketua nasional pula, walaupun beliau berasal dari keluarga yang sangat dihormati di kalangan Nahdlatul Ulama, tapi beliau tidak lompat, mendadak langsung posisinya tinggi, beliau berjuang dari bawah sejak mahasiswa sampai sekarang," kata Anies di Islamic Centre Bekasi, Jalan Jenderal Ahmadi Yani, Kota Bekasi, Jumat (15/12/2023).
Anies mengatakan, persiapan untuk debat tak hanya satu atau dua jam, melainkan dari perjalanan karier yang dibangun.
Baca juga: Respons Anies Baswedan Soal Mahfud MD Jadi Lawan Berat Cak Imin Dalam Debat Cawapres, Gibran?
"Persiapan untuk debat itu bukan persiapan belajar dua jam, tiga jam."
"Persiapannya adalah perjalanan kariernya, karena semua yang nanti akan ditanyakan di dalam acara debat nanti itu menjawabnya," kata Anies.
Dengan perjalanan panjang tersebut, Anies menilai cawapresnya sudah teruji untuk menjawab berbagai pertanyaan dalam sesi debat.
Anies pun mengaku bangga bisa bersanding dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
"Terujinya oleh siapa? Oleh waktu, oleh tantangan dengan keuletan yang dilewatinya, jadi saya bangga sekali dengan pasangan saya, Gus Imin."
"Saya tidak ada keraguan sedikitpun bahwa Gus Imin akan nanti," kata Anies.
Bagi kubu paslon nomor urut satu Anies-Cak Imin, Mahfud MD menjadi lawan terberat di debat cawapres.
Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Timnas AMIN, Angga Putra Fidrian.
"Beliau (Cak Imin) punya kapasitas itu. Mungkin tinggal dicari ya jadi ciri khas Cak Imin itu gimana."
"Tapi saya sih percaya, lawan berat Cak Imin cuma Mahfud MD," kata Angga.
Sebelumnya, cawapres nomor urut tiga Mahfud MD pun merespons pujian dari kubu Cak Imin yang menyebut dirinyalah lawan terberat di debat Cawapres.
Mahfud menyebut, lawan beratnya di debat Capres adalah Cak Imin.
Meski demikian, Mahfud tetap menganggap dua cawapres yang akan berlaga di debat mendatang adalah sebagai lawan yang sama beratnya.
"Lawan paling berat saya Cak Imin. Mas Gibran, Cak Imin sama-sama berat," kata Mahfud MD kepada awak media di Menteng, Kamis (14/12/2023) malam.
Sementara itu, cawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka tegas menyatakan tidak ada yang ditakutinya pada debat cawapres.
Gibran pun mengaku siap menjalani debat cawapres perdananya mendatang.
"Ndak, nggak ada (yang ditakuti)," kata Gibran kepada wartawan sebelum meninggalkan Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (15/12/2023).
Meskipun cawapres lainnya menganggap remeh dirinya, Gibran mengaku tak masalah dan menanggapinya santai.
"Ya nggak apa-apa (diremehkan)," terang Gibran.
Debat Cawapres Perdana
Berdasarkan keputusan KPU RI, capres mendapat porsi berdebat pada debat pertama, ketiga, dan kelima, yakni pada 12 Desember 2023, 7 Januari 2024, dan 4 Februari 2024.
Sementara itu, debat cawapres mendapat porsi pada debat kedua dan keempat, yakni pada 22 Desember 2023 dan 14 Januari 2024.
Debat perdana cawapres Jumat pekan depan akan mengusung tema Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN/APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan
Debat nantinya akan ditayangkan secara langsung di Trans TV, Trans7, CNN Indonesia, Kompas TV, dan BTV.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Sempat Dituding Takut Debat, Gibran Nyatakan Siap Hadapi Para Senior di Debat Cawapres
(Tribunnews.com/Milani Resti/Mario Christian Sumampow/Erik S) (TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin)