TRIBUNNEWS.COM - Berikut rangkuman hasil survei elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Ada 10 lembaga survei yang merilis tingkat elektabilitas masing-masing capres-cawapres.
Mulai dari Lembaga Pusat Polling (Puspoll) Indonesia, Lembaga riset dan survei Indonesia Political Expert (IPE) hingga Lembaga Survei Indonesia (LSI).
Berdasarkan pada Survei Puspoll, Pilpres 2024 diperkirakan berlangsung dua putaran.
Kemudian, Survei IPE mencatat elektabilitas masing-masing capres-cawapres selama bulan Agustus-September 2023, November 2023, dan Desember 2023 terus mengalami kenaikan.
Lalu, bagaimana selengkapnya masing-masing hasil survei dari 10 lembaga survei tersebut?
Berikut rangkuman 10 hasil survei elektabilitas capres-cawapres 2024:
Baca juga: Ganjar Cuma Menang di Jateng-DIY Berdasar Hasil Survei Terbaru, Bagaimana dengan Anies dan Prabowo?
1. Puspoll Indonesia
Lembaga Pusat Polling (Puspoll) Indonesia merilis hasil survei nasional elektabilitas capres-cawapres.
Survei ini dilakukan pada 11-18 Desember 2023 dengan menggunakan metodologi multi stage random sampling.
Melibatkan 1.220 responden yang diwawancarai dengan tatap muka.
Margin of error (MoE) sebesar 2,83 persen dan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.
Berikut selengkapnya hasil elektabilitas masing-masing pasangan capres-cawapres:
- Anies dan Cak Imin: 26,1 persen
- Prabowo dan Gibran: 41 persen
- Ganjar-Mahfud: 27,6 persen
Sementara itu, data elektabilitas tersebut masih menyisakan angka undecided voters sebanyak 5,3 persen.
Pendiri Puspoll, Muslimin Tanja mengatakan Pilpres akan berlangsung dua putaran.
Paslon nomor urut 1 sulit hanya mencapai satu putaran dan pasangan nomor 3 berpeluang masuk putaran kedua.
Ia juga mengungkapkan, ada tiga faktor yang memuluskan langkah Ganjar -Mahfud ke putaran kedua Pilpres 2024.
Faktor pertama adalah Pilpres satu putaran tidak realistis karena tingkat elektabilitas Prabowo-Gibran jauh dari 50 persen.
Berdasarkan Undang Undang (UU) Pemilu, paslon terpilih adalah yang memperoleh suara lebih dari 50 persen.
Apalagi, kata dia, dari 41 persen pemilih Prabowo-Gibran, hanya 19,4 persen di antaranya masih mungkin berubah pikiran.
Sementara itu, 72,7 persen pemilih Ganjar-Mahfud sudah mantap memilih paslon Nomor Urut 3.
Kedua, pasangan Ganjar-Mahfud lebih berpeluang maju putaran kedua.
Puspoll juga melakukan simulasi jika terjadi Pilpres dua putaran, di mana Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin masing-masing disandingkan dengan paslon Nomor urut 2.
Hasilnya menunjukkan duet Ganjar-Mahfud lebih berpeluang maju putaran kedua dibandingkan Anies-Muhaimin, dengan persentase 39,8 persen untuk Ganjar-Mahfud dan 37,2 persen untuk Anies-Muhaimin.
2. IPE
Lembaga riset dan survei Indonesia Political Expert (IPE) merilis hasil survei nasional elektabilitas capres-cawapres.
Survei ini dilakukan pada rentan waktu tiga periode, yakni Agustus-September 2023, November 2023 dan Desember 2023.
Dari hasil survei menunjukan bahwa elektabilitas ketiga paslon capres-cawapres terjadi kenaikan jika dibandingkan dengan survei di awal, yakni Agustus-September 2023.
Namun, elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud tercatat unggul dari dua paslon lainnya.
Berikut rinciannya:
Anies-Muhaimin
- Agustus-September 2023: 23,79 persen
- November 2023: 25,60 persen
- Desember 2023: 26,79 persen
Prabowo-Gibran
- Agustus-September 2023: 29,89 persen
- November 2023: 30,75 persen
- Desember 2023: 31,25 persen
Ganjar-Mahfud
- Agustus-September 2023: 30,45 persen
- November 2023: 32,78 persen
- Desember 2023: 33,57 persen
Sebagai informasi, Survei Indonesia Political Expert (IPE) dilaksanakan pada rentang waktu periode Agustus 2023 hingga Januari 2024.
Srubei ini dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di Indonesia, menggunakan metode random purposive, mulai dari pemilihan kecamatan, hingga responden di satuan KK (5KK) per lokus desa tersampling.
Kriteria responden warga negara Indonesia yang telah mempunyai hak pilih, terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT), berusia 17 tahun dan telah menikah.
3. ICRC
Lembaga Survei Ide Cipta Research and Consulting (ICRC) merilis hasil survei terbaru periode Desember 2023.
Berikut selengkapnya hasil Survei Ide Cipta Research and Consulting (ICRC):
- Anies dan Cak Imin: 25,6 persen
- Prabowo dan Gibran: 39,4 persen
- Ganjar-Mahfud: 29,1 persen
Survei ini melibatkan responden sebanyak 1.230 orang, dengan margin of error kurang lebih 2,79 persen dan memiliki tingkat kepercayaan 95 persen.
Metode penarikan sampel yang digunakan yaitu Stratified Random Sampling dan waktu pengumpulan data pada tanggal 20-26 Desember 2023.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara via telepon oleh pewawancara terlatih.
Populasi survei ICRC adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku.
Yakni warga yang minimal berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah pada saat survei dilakukan.
4. LSI Denny JA
Survei ini dilakukan tatap muka pada 17-23 Desember 2023 dengan menggunakan kuesioner kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia.
Berikut hasil survei LSI Denny JA terbaru yang dirilis pada Jumat, 29 Desember 2023:
1. Prabowo-Gibran: 43,3 persen
2. Anies-Cak Imin: 25,3 persen
3. Ganjar-Mahfud: 22,9 persen
Sementara itu, terdapat 7,9 persen responden yang memilih tidak menjawab atau tidak tahu.
Ada pula 0,6 persen suara tidak sah.
Survei menggunakan multi-stage random sampling dengan margin of error sebesar 2,9 persen.
5. Indikator Politik Indonesia
Berikut hasil Survei Indikator Politik Indonesia yang dirilis pada 26 Desember 2023:
1. Prabowo-Gibran : 46,7 persen
2. Ganjar-Mahfud : 24,5 persen
3. Anies-Muhaimin : 21,0 persen
Survei ini dilakukan pada 23-24 Desember 2023 dengan melibatkan 1.217 responden.
Margin of error (MoE) diperkirakan sebesar 2,9 persen.
6. CSIS
Dari survei Center for Strategies and International Studies (CSIS) menunjukan bahwa elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran berada di urutan pertama, disusul Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.
Berikut hasil selengkapnya:
1. Prabowo-Gibran : 43,7 persen
2. Anies-Muhaimin : 26,1 persen
3. Ganjar-Mahfud : 19,4 persen
Sementara itu, ada sebanyak 6,4 persen belum menentukan pilihan, dan 4,5 persen tidak tahu/tidak menjawab.
Survei ini dilaksanakan pada 13-18 Desember 2023 dengan melibatkan 1.300 responden.
Margin of error sebesar +/- 2,7 persen.
7. Polling Institute
Lembaga survei Polling Institute menggelar survei pada 15-19 Desember 2023 dengan melibatkan 1.230 responden.
Margin of error 2,9 persen.
Berikut selengkapnya hasil Survei Polling Isntitute:
1. Prabowo-Gibran : 46,1 persen
2. Anies-Muhaimin : 22,6 persen
3. Ganjar-Mahfud : 20,5 persen
Sementara itu 10,8 persen responden tidak menjawab.
8. Litbang Kompas
Survei Litbang Kompas dirilis pada Senin, 11 Desember 2023, menunjukkan Anies-Muhaimin berada di posisi kedua.
Namun, elektabilitas Anies-Muhaimin, begitu pula dengan Ganjar-Mahfud masih kalah dengan angka pemilih yang belum menentukan pilihannya, yaitu 28,7 persen.
Berikut hasil selengkapnya:
1. Prabowo-Gibran : 39,3 persen
2. Anies-Muhaimin : 16,7 persen
3. Ganjar-Mahfud : 15,3 persen
Survei ini dilakukan pada 29 November-4 Desember 2023 dengan melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.
Tingkat kepercayaan survei ini sebesar 95 persen dengan margin of error penelitian ini +/- 2,65 persen.
9. Poltracking
Poltracking Indonesia merilis hasil survei pada Senin (11/12/2023).
Survei Poltracking Indonesia dilakukan pada 29 November hingga 5 Desember 2023.
Berikut hasil selengkapnya:
1. Prabowo-Gibran : 45,2 persen
2. Ganjar-Mahfud : 27,3 persen
3. Anies-Muhaimin : 23,1 persen
Sementara itu sebanyak 4,4 persen tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei ini melibatkan 1.220 orang responden dengan margin of error 2,9 persen.
10. LSI
Hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis pada Minggu (10/12/2023), menunjukkan Prabowo-Gibran mengungguli dua paslon lainnya.
Survei ini dilakukan pada 3-5 Desember 2023 dengan melibatkan sebanyak 1.426 responden dengan margin of error 2,6 persen.
Berikut hasil selengkapnya:
1. Prabowo-Gibran : 45,6 persen
2. Ganjar-Mahfud : 23,8 persen
3. Anies-Muhaimin : 22,3 persen.
Sementara itu, 8,3 persen responden tidak menjawab atau belum menentukan pilihan.
(Tribunnews.com/Rifqah/Gilang Putranto/Melvyandie Haryadi)