TRIBUNNEWS.COM - Berikut hasil survei elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) jelang Pilpres 2024.
Sampai pertengahan Januari 2024 ini, pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih memimpin dalam hal elektabilitas.
Berdasarkan hasil survei yang dikeluarkan oleh empat lembaga, Prabowo-Gibran konsisten memperoleh suara di angka 40-an persen.
Sementara itu, pasangan nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menempati urutan kedua.
Kemudian, posisi ketiga ditempati oleh pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Simak ulasannya:
1. IPO
Indonesia Political Opinion (IPO) melakukan survei elektabilitas capres-cawapres pada periode 1-7 Januari 2024. Hasilnya sebagai berikut:
- Prabowo-Gibran: 42,3 persen
- Anies-Cak Imin: 34,5 persen
- Ganjar-Mahfud: 21,5 persen
Sebagai informasi, margin of error penelitian ini sebesar 2,5 persen dengan tingkat akurasi data 95 persen.
Baca juga: 4 Hasil Survei Terbaru Capres Januari 2024: AMIN & Ganjar-Mahfud Belum Mampu Ungguli Prabowo-Gibran
Setting pengambilan sample menggunakan teknik multistage random sampling (MRS) atau pengambilan sampel bertingkat.
Dalam temuannya, IPO menyebut kehadiran para cawapres turut memengaruhi elektabilitas ketiga capres.
Cak Imin meningkatkan elektabilitas Anies dan Gibran meningkatkan elektabilitas Prabowo.
Namun, hal serupa tak terjadi dengan pasangan nomor urut 3 di mana Mahfud justru menurunkan elektabilitas Ganjar.
"Kehadiran nama cawapres turut mempengaruhi elektabilitas kandidat capres, Muhaimin Iskandar meningkatkan elektabilitas Anies Baswedan sebanyak 2.4 persen, lalu Gibran Rakabuming Raka menambah elektabilitas Prabowo sebanyak 0.8 persen, pasangan terakhir yakni Mahfud MD justru sebaliknya, ia menurunkan elektabilitas Ganjar cukup tajam yakni sebesar 3.4 persen."
"Jika dibandingkan dengan survei IPO pada periode November, hanya Ganjar-Mahfud MD yang alami penurunan stabil, sementara Gibran yang semula minum 1.8 persen atas elektabilitas Prabowo, kini sudah mulai memberikan daya ungkit sebesar 0.8 persen," tulis IPO dalam rilisnya, Rabu (10/1/2024).
2. LSN
Lembaga Survei Nasional (LSN) melakukan pada 28 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 dengan melibatkan 1.420 responden dari dari 38 provinsi. Para responden diambil secara acak sederhana.
Pengumpulan data survei dilakukan dengan metode telepon. Adapun margin of error survei kurang lebih 2,6 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
- Prabowo-Gibran: 49,5 persen
- Anies-Cak Imin: 24,3 persen
- Ganjar-Mahfud: 20,5 persen
Sementara itu, responden yang tak menjawab sebesar 5,7 persen.
3. Median
Median melakukan survei pada 23 Desember 2023-1 Januari 2024 terhadap 1.500 responden dari berbagai wilayah. Hasilnya seperti di bawah ini:
- Prabowo-Gibran: 43,1 persen
- Anies-Cak Imin: 26,8 persen
- Ganjar-Mahfud: 20,1 persen suara
Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender.
Margin of error dalam survei ini kurang lebih 2,53 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
4. PRC
Politika Research and Consulting (PRC) merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres pada Jumat (5/1/2024).
Survei ini dilakukan pada pada 20-27 Desember 2023.
- Prabowo-Gibran: 42,4 persen
- Anies-Cak Imin: 28,0 persen
- Ganjar-Mahfud: 21,8 persen
Sementara itu, 5,0 persen responden memilih rahasia atau belum menentukan pilihan, dan 2,8 persen tidak tahu/tidak menjawab.
Survei ini dilakukan kepada 1.200 responden yang tersebar di 34 provinsi dengan margin of error kurang lebih 2,7 persen.
(Tribunnews.com/Deni/Yohanes Liestyo)