"Jadi komunikasi di dalam menghadapi intimidasi itu telah dilakukan, antara paslon 1 dan 3, melalui tim kampanyenya masing-masing," jelas Hasto.
Sementara, Hasto juga turut menyampaikan terima kasih kepada Anies Baswedan karena telah memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada PDIP yang ke-51.
Dia pun mengajak Anies untuk sama-sama berjuang dalam Pemilu 2024.
"Terima kasih buat Pak Anies buat ucapan HUT nya," kata Hasto usai menghadiri acara HUT ke-51 PDIP bersama warga Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu.
"Dan kita sama-sama berjuang agar pemilu, rakyatlah yang berdaulat untuk menentukan pemimpin yang terbaik," sambung dia.
Lebih lanjut, Hasto pun bicara dugaan adanya intimidasi selama Pemilu 2024.
Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud ini pun mengajak Anies untuk berjuang melawan intimidasi tersebut, meski berbeda dukungan Pilpres 2024.
"Kita hadapi bersama-sama kekuatan intimidasi yang mencoba menyalahgunakan kekuasaan," tegas Politisi asal Yogyakarta ini.
Baca juga: Soal Kemungkinan Putaran Kedua Pilpres 2024, Pengamat Ungkap Peluang Koalisi AMIN dan Ganjar-Mahfud
Wakil Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid bicara soal peluang kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan kubu Ganjar Pranowo-Mahfud Md berkoalisi di putaran kedua Pilpres 2024.
"Kami cermati momentum yang tepat, tetapi arahnya sudah mulai terbaca," kata Jazilul, Kamis.
Jazilul mengatakan Timnas AMIN fokus menggagalkan gerakan Pilpres 2024 satu putaran.
PKB yakin Anies-Cak Imin akan memenangkan Pilpres 2024.
"Kami yakin Insyaallah paslon nomor 1 Anies-Muhaimin akan menang baik satu atau dua putaran," ujarnya.
Namun, PKB merahasiakan apakah menggagalkan gerakan satu putaran Pilpres 2024 bersama kubu Ganjar-Mahfud atau tidak.