Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gibran Rakabuming Raka dinilai menjadi contoh keterlibatan anak muda untuk bisa tampil sebagai pemimpin.
Putra sulung Presiden Jokowi itu mendampingi Prabowo Subianto resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pemenang Pilpres 2024.
Sekretaris Umum Pengurus Wilayah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) DKI Jakarta Fuadi Firdaus mengatakan, saat ini diperlukan kolaborasi antar generasi dalam membangun suatu wilayah seperti di Jakarta.
Hal itu yang telah dicontohkan di kancah Pilpres 2024.
"Melihat fenomena politik saat ini, seharusnya anak muda dapat menjadi pucuk pimpinan seperti Wakil Presiden terpipih sekarang, Gibran Raka Buming Raka, peluang pemuda untuk menjadi pimpinan harus dari pemuda itu sendiri," ujar Fuadi dalam diskusi bertajuk 'Menggagas Masa Depan Pemimpin Baru Jakarta' yang digelar Insantara Institute, di Jakarta, Sabtu (23/3/2024).
Baca juga: Pengamat Beberkan Pro Kontra Gibran Rakabuming yang Disebut Calon Potensial Ketua Umum Golkar
Sementara itu, Ketua Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (HIMA PERSIS) Jakarta, Musthafa Bayyin menyebut bahwa proses pembangunan di Jakarta ini perlu dilakukan dan pemuda harus menjadi pendobrak pembaharuan bagi Jakarta ke depan.
"Kaum muda harus menyuarakan dan mendobrak melakukan pembaharuan untuk pembangunan Jakarta ke depannya," ujarnya.
Baca juga: Tim Ganjar-Mahfud Bakal Gugat Hasil Pilpres ke MK Sore Ini, Minta Prabowo-Gibran Didiskualifikasi
Dalam kesempatan yang sama, Ketua GMNI DKI Jakarta Michael Silalahi menilai adanya keterwakilan kaum muda yang berlatar belakang aktivis bisa memberikan masukan yang konstruktif untuk merespon permasalahan di ibu kota.
Menurut Komda PMKRI DKI Jakarta Evensianus Dahe Jawang, kolaborasi dan sinergi harus dibangun. Dan pemimpin yang diharapkan orang muda adalah orang yang mampu merubah air mata kemiskinan menjadi air mata kesejahteraan.
Ketua Umum KMHDI DKI Jakarta I Nyoman Sugidana mengatakan, Pilkada DKI Jakarta sendiri semakin dekat, yakni 27 November 2024.
Menurutnya, sudah saatnya kelompok anak muda memainkan perannya di kancah politik kepala daerah, khususnya di Pilkada DKI Jakarta.
Kata dia, banyak tokoh dari kalangan milenial yang bisa dorong untuk menjadi representatif anak muda dalam kontestasi Pilkada Jakarta mendatang.
Di antaranya, Ketua KNPI Jakarta Nadia Yulianda Putri maupun Ketua OKP lainnya yang bisa diberi kesempatan sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Melihat kontestasi Pilkada Jakarta, ini peluang pemuda, termasuk aktivis milenial untuk ikut serta dalam Pilkada Jakarta, moment ini seharusnya ada kalangan aktifis milenial atau anak muda yang mewakili," kata Sugidana.
Adapun Direktur Eksekutif Insantara Institute, Hendra P mengatakan diskusi ini digelar untuk menjalin silaturahmi antar pemuda yang ada di Jakarta.
"Diskusi bertema Menggagas Masa Depan Pemimpin Baru Jakarta ini kita gelar untuk menjalin silaturahmi serta untuk merajut pemikiran pemikiran pemuda yang ada di Jakarta untuk masa depan Jakarta," katanya.