Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sekaligus politikus Partai Golkar, Bahlil Lahadalia menghadiri acara halal bihalal di kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta pada Minggu (28/4/2024).
Pantauan Tribunnews, Bahlil tiba dengan memakai kemeja berwarna putih dan peci berwarna coklat. Di depan kantor PBNU, sudah ada Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.
Wakil Presiden terpilih Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka dan Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas juga turut datang ke acara tersebut. Mereka pun berkerumun sebelum menyambut kedatangan Presiden Terpilih RI, Prabowo Subianto.
Setiba di lokasi acara, Bahlil langsung menyalami para petinggi PBNU dan Gibran.
Awak media sempat ingin memberikan beberapa pertanyaan kepada Bahlil.
"Pak tanya dong Pak," ucap sejumlah awak media.
Baca juga: Anies: PKS Teladan Demokrasi, Tunjukkan Sikap Sesuai Jadi Koalisi Pemerintah atau Oposisi
Mendengar hal itu, Bahlil pun langsung memberikan celotahannya. Dia meminta awak media bertanya partai apa yang akan dipilih oleh Gus Ipul.
"Mau nanya apa? Jangan tanya Cak Ipul nanti masuk partai apa?" kelakar Bahlil diikuti tawanya.
Kelakar Bahlil seketika membuat Gus Ipul yang berada di dekatnya terlihat kaget. Seketika Gus Ipul menggengam tangan Bahlil dan menggoyang-goyangkannya sembari memberikan isyarat agar Bahlil melanjutkan omongannya itu.
Di sisi lain, Gibran pun terlihat tersenyum mendengar candaan Bahlil. Namun, wajah Gus Ipul terlihat langsung membelakangi kamera dan memberikan isyarat agar Bahlil berhenti memberikan candaan.
Adapun Gus Ipul memang santer terdengar akan mengambil alih kursi kepemimpinan PKB dari tangan Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Gus Ipul mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) segera kembali ke jalan yang benar.
“Kembalilah ke jalan yang benar yakni jalan yang sesuai dengan Nahdlatul Ulama,” kata Gus Ipul dalam keterangannya, Minggu (18/2/2024).
Baca juga: Usai Kalah dari Prabowo-Gibran di Pilpres 2024, Ganjar-Mahfud akan Dapat Tugas Baru dari Megawati