News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2024

Anwar Hafid Rela Tinggalkan DPR RI Demi Membangun Kampung Halaman

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal Calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid, memilih kembali ke kampung halaman dan meninggalkan jabatannya di DPR RI. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid, memilih kembali ke kampung halaman dan meninggalkan jabatannya di DPR RI. Keputusan ini mencerminkan dedikasinya untuk membangun Sulteng.

Anwar Hafid menegaskan bahwa tidak ada hal yang lebih penting dari mengabdikan diri sepenuhnya untuk masyarakat Sulteng. 

Baginya, jabatan sebagai anggota DPR RI menjadi tidak relevan ketika tujuan utamanya adalah mengabdikan diri di Pilgub Sulteng 2024.

Setelah resmi ditetapkan sebagai Cagub, Anwar berkomitmen untuk segera mundur dari jabatannya.

"InsyaAllah tanggal 23 September nanti ditetapkan (sebagai Cagub) maka sejak itu saya mengundurkan diri sebagai anggota DPR RI," ujar Anwar dalam sambutannya di acara "Deklarasi Anwar-Reny" di Palu, Senin (8/7/2024).

Anwar Hafid mengungkapkan bahwa banyak godaan dan tantangan yang dihadapinya ketika memutuskan untuk maju sebagai calon pemimpin Sulteng.

Baca juga: 3 Caleg Terpilih Berpotensi Mundur Jika Ikut Pilkada 2024: Ada Taj Yasin hingga Atalia Praratya

Banyak yang menyarankan agar ia tetap puas dengan posisinya di DPR dan tidak perlu mengambil risiko dengan mundur hanya untuk menjadi Gubernur.

Namun, tekad Anwar untuk mempercepat pembangunan Sulteng tidak pernah surut. Anwar menegaskan bahwa dorongan dan dukungan dari sang istri semakin memperkuat semangatnya untuk berjuang demi kemakmuran Sulteng.

"Kalau tekadnya untuk masyarakat Sulteng, mundur, tidak ada masalah, tunaikan janjimu kepada rakyat Sulteng," ucap Anwar.

Anwar percaya bahwa posisi dan jabatan bukanlah tujuan akhir, melainkan pijakan untuk menyejahterakan masyarakat. Dengan mundur dari DPR, Anwar berharap dapat memusatkan seluruh perhatiannya untuk memajukan Sulteng.

Selain itu, Anwar Hafid menyadari bahwa tantangan untuk memimpin Sulteng tidaklah mudah.

Namun, dengan pengalaman yang dimilikinya sebagai mantan Bupati Morowali, ia yakin dapat membawa perubahan positif untuk Sulteng.

Tekad kuat Anwar Hafid dalam menatap kursi Gubernur Sulteng mendapat sambutan positif dari berbagai pihak.

Ketua DPW Partai Bulan Bintang (PBB), Herman Latabe, mengungkapkan bahwa Anwar adalah pemimpin yang tulus dan tidak lagi berambisi pada jabatan apapun.

"Kita butuh komitmen pemimpin yang cukup dengan dirinya sendiri," ucap Herman.

Herman juga menyatakan bahwa keputusan Anwar untuk mundur dari DPR demi Sulteng adalah bukti nyata dari komitmen dan integritasnya sebagai pemimpin.

Langkah ini menunjukkan bahwa Anwar siap mengorbankan kenyamanan pribadi demi kepentingan masyarakat Sulteng.

Dalam perjalanan amanahnya, Anwar Hafid telah membuktikan kapasitasnya sebagai pemimpin yang tangguh dan visioner. Keputusan untuk kembali ke kampung halaman dan fokus membangun Sulteng adalah cerminan dari dedikasi dan cinta yang mendalam kepada daerahnya.

Sebagai Bupati Morowali 20017-2018, Anwar Hafid telah menunjukkan kinerja yang luar biasa dalam memajukan daerah tersebut.

Pengalaman ini menjadi modal berharga untuk mengemban tugas sebagai Gubernur Sulteng.

Anwar Hafid berjanji untuk membawa perubahan signifikan di Sulteng dengan program-program pembangunan yang pro-rakyat.

Ia berharap dukungan penuh dari masyarakat untuk mewujudkan visi besarnya bagi Sulteng yang lebih maju dan sejahtera.

Dengan langkah besar ini, Anwar Hafid mengajak seluruh elemen masyarakat Sulteng untuk bersatu dan bekerja sama dalam membangun masa depan yang lebih cerah. Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan rakyat untuk mencapai keberhasilan bersama.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini