News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Ridwan Kamil OTW Jakarta, 3 Modal Ini Dinilai Jadi Peluru jika Lawan Anies dan Ahok

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dari kiri ke kanan: Anies Baswedan, Ridwan Kamil, dan Basuki Thahaja Purnama alias Ahok - Saidiman Ahmad, Peneliti Saiful Mujani Research Center, menilai Ridwan Kamil menjadi pesaing kuat Anies maupun Ahok jika jadi maju di Pilkada DKI.

TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah nama tenar muncul sebagai kandidat calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024. 

Ada mantan gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang digadang-gadang bakal maju dari Partai Golkar melalui Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. 

Lalu, ada nama besar Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dari PDI Perjuangan.

Kemudian, juga nama mantan gubernur DKI Jakarta sekaligus mantan calon presiden, Anies Baswedan. 

Tiga nama tersebut bersaing elektabilitasnya di Pilkada DKI Jakarta. 

Peneliti Saiful Mujani Research Center, Saidiman Ahmad, menilai Ridwan Kamil menjadi pesaing kuat Anies maupun Ahok jika memang benar berlayar di Pilkada DKI Jakarta. 

1. Popularitas

Saidiman Ahmad menilai Ridwan Kamil memiliki popularitas di Jawa Barat yang dapat dibawa ke Jakarta. 

Menurutnya, Ridwan Kamil menjadi sosok pesaing kuat yang bisa disandingkan Anies dan juga Ahok. 

"Saya kira yang paling mungkin memang Ridwan Kamil disiapkan untuk skenario dengan Anies Baswedan, seperti kita ketahui Anies sangat populer di Jakarta dan menurut survei-survei juga paling tinggi suaranya."

"Tokoh yang mungkin kompetitif melawan Anies atau mungkin Ahok, yang juga harus populer seperti Ridwan Kamil," ujarnya di tayangan YouTube KompasTV, Selasa (6/8/2024).

2. Minim Resistensi 

Saidiman juga menyebut Ridwan Kamil paling minim resistensi atau penolakan di Jakarta. 

Baca juga: Pembentukan KIM Plus Digadang untuk Jegal Anies Baswedan di Pilkada Jakarta, Ini Kata PKB

Hal itu berbanding terbalik dengan Anies maupun Ahok.

Artinya, meski tertinggal dibandingkan dua mantan gubernur DKI itu, Ridwan Kamil disebut masih memiliki potensi karena rendahnya resistensi terhadapnya. 

"Ridwan Kamil saya rasa punya poin penting walaupun sekarang elektabilitasnya masih di bawah Anies. Anies punya pendukung, tapi juga punya kelompok masyarakat yang selama ini resisten."

"Nah kita melihat sosoknya (Ridwan Kamil) itu relatif bisa diterima walaupun elektabilitasnya masih di bawah sekarang."

"Tetapi, dia tidak memiliki resistensi dari kelompok masyarakat seperti Anies atau Basuki Tjahaja Purnama," jelas Saidiman. 

3. Dukungan KIM Plus 

Saidiman berpendapat, peluang Ridwan Kamil untuk menang di Pilkada Jakarta juga semakin besar jika menerima dukungan dari KIM Plus. 

"Oh tentu, saya kira kalau lebih banyak partai lebih banyak mesin yang bisa bergerak di bawah dan itu penting untuk Pilkada Jakarta," katanya. 

Meski demikian, dukungan partai bukan satu-satunya faktor penting. 

Menurutnya, yang paling mempengaruhi tetap sosok figur yang diusung itu sendiri.

"Tetapi jangan lupa masyarakat juga tidak cukup dekat dengan partai-partai, karena itu figur lah yang paling menentukan," ujar Saidiman.

Mantan Gubernur Jawa Barat sekaligus politisi Partai Golkar, Ridwan Kamil, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (24/7/2024). (Tribunnews.com/Igman Ibrahim)

Diketahui, KIM plus akan melakukan deklarasi bersama mengenai sosok pasangan calon yang akan diusung di Pilkada Jakarta 2024 pada Kamis (8/8/2024) besok.

"Kita tunggu besok," kata Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono, Rabu (7/8/2024).

Dave menuturkan sosok calon gubernur Jakarta yang akan diusung KIM plus dipastikan Ridwan Kamil.

Dia meminta doa dari masyarakat untuk kelancaran pencalonan kadernya tersebut.

"Mohon doanya," ungkapnya.

Sementara itu, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, juga meminta masyarakat untuk menunggu deklarasi resmi dari KIM plus.

"Kita tunggu saja," pungkasnya.

Sementara itu, calon wakil gubernurnya masih belum terungkap siapa sosoknya.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Igman Ibrahim) 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini