News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilkada Serentak 2024

Romo Benny Sebut Calon Tunggal di Pilkada Tanda Matinya Demokrasi

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Romo Benny Susetyo soroti fenomena calon tunggal di Pilkada 2024.

"Ketika kekuatan kapital dan kekuasaan overdosis, pilihan demokratis menjadi sulit kembali. Masyarakat hanya disodori satu calon tanpa alternatif pemimpin, menciptakan kebuntuan politik yang merugikan," ungkap Benny.

Benny mengutip pendapat filsuf dari Yunani Socrates, yakni seorang penguasa haruslah dipilih berdasarkan keahlian, kebajikan, pengetahuan, dan pemahaman mendalam tentang tugas-tugas pemerintahan.

"Pemimpin yang ideal adalah mereka yang memiliki tanggung jawab moral dan mampu menjalankan kebaikan sebagai landasan dalam mengatur wilayah atau daerah tempat mereka menjabat," ungkapnya.

Sayangnya, kata dia, partai politik lebih memilih untuk mengakomodasi nafsu melanggengkan kekuasaan ketimbang mencari dan mendukung calon pemimpin yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat.

Karenanya, Benny mendorong partai politik bekerja sama dengan masyarakat untuk menciptakan ekosistem demokrasi yang sehat dan memastikan proses Pilkada berjalan jujur dan adil.

"Untuk mengembalikan esensi demokrasi, kita harus memastikan bahwa sistem Pilkada memberikan ruang bagi munculnya berbagai alternatif pemimpin," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini