TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah profil Musyafirin yang resmi diusung PDI Perjuangan (PDIP) menjadi calon wakil gubernur (cawagub) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Pilkada Serentak 2024.
Adapun, rekomendasi itu diberikan PDIP kepada Musyafirin pada Rabu (14/8/2024) dan disampaikan langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta.
Di Pilgub NTB ini, Musyafirin dipasangkan dengan Sitti Rohmi Djalillah, Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat periode 2018–2023.
Lantas, seperti apakah profil Musyafirin yang resmi diusung PDIP menjadi Bakal Calon Wakil Gubernur NTB 2024?
Profil Musyafirin
Dilansir prokopim.sumbawabaratkab.go.id, Musyafirin adalah seorang politisi asal Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Dia lahir di Kecamatan Taliwang, Kabupaten Sumbawa Barat pada 22 Juni 1963 silam.
Musyafirin menjabat sebagai Bupati Sumbawa Barat dua kali periode, yakni pada 2016-2021 dan 2021-2024.
Musyafirin memulai kariernya di jalur birokrat dengan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada 1992 sebagai staf PNS Departemen Pertanian Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Berikut adalah riwayat pendidikan hingga riwayat pekerjaan Musyafirin, dikutip dari Tribunnewswiki.com:
Riwayat Pendidikan
- SDN Desa Beru (1970-1975)
Baca juga: Nama-nama Calon Gubernur yang Diusung PDIP, Golkar, dan Gerindra di Pilkada 2024
- SMP Negeri 1 Sumbawa Besar (1976-1979)
- SPP - SPMA Negeri Mataram (1979-1982)
- Strata 1 Universitas Mataram (1982-1986)
- Strata 2 Universitas Mataram (2005-2008)
- Strata 3 Universitas Padjajaran (2010-2014)
Riwayat Organisasi
- Sekretaris Persatuan Pelajar SPMA (1980-1982)
- Koordinator Pers dan Media Senat Mahasiswa Unram (1985-1986)
- Anggota Partai Golkar (1992-1996)
- Sekretaris Yayasan Taliwang (1993-1999)
- Ketua AMPI (1995-1998)
- Sekretaris Partai Golkar Kecamatan Taliwang (1996-1998)
- Ketua PMI Kabupaten Sumbawa Barat (2014-sekarang)
- Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD PDI Perjuangan NTB (2015- sekarang)
- Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (2019- sekarang)
Riwayat Pekerjaan
- Tenaga Honorer Proyek NTASP NTB (1998-1992)
- CPNS Kanwil Departemen Pertanian Provinsi NTB (1992-1993)
- Staf PNS Kanwil Departemen Pertanian Provinsi NTB (1993-2001)
- Pimpres Peternakan Kec. Taliwang, Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa (2002-2004)
- Kepala Seksi Produksi Pengembangan Usaha Peternakan Dinas Pertanian Peternakan dan
- Ketahanan Pangan Kabupaten Sumbawa Barat (2004)
- Kepala Bidang Sosial dan Budaya BAPPEDA Kabupaten Sumbawa Barat (2004-2006)
- Kepala Bidang Fisik, BAPPEDA Kabupaten Sumbawa Barat (2006-2007)
- Kepala BAPPEDA Kabupaten Sumbawa Barat (2007-2009)
- Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Sumbawa Barat (2009-2012)
- Sekretaris Daerah Kabupaten Sumbawa Barat (2012-2015)
- Bupati Sumbawa Barat (2016-sekarang)
Harta Kekayaan
Harta kekayaan Musafirin yang tercatat di Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) mencapai Rp4,5 miliar.
Musyafirin melaporkan harta kekayaannya itu pada 27 Maret 2024 untuk periodik 2023.
Berikut selengkapnya harta kekayaan Musyafirin, dilansir laman elhkpn.kpk.go.id:
TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.577.165.400
1. Tanah dan Bangunan Seluas 1468 m2/117 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 332.500.000
2. Tanah Seluas 22200 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 114.735.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 2396 m2/500 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 524.000.000
4. Tanah Seluas 42090 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 103.120.500
5. Tanah dan Bangunan Seluas 140 m2/120 m2 di KAB / KOTA KOTA MATARAM , HASIL SENDIRI Rp. 120.000.000
6. Tanah Seluas 4473 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, WARISAN Rp. 28.821.650
7. Tanah Seluas 3517 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, WARISAN Rp. 23.988.250
8. Tanah Seluas 538 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 50.000.000
9. Tanah Seluas 845 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 250.000.000
10. Tanah Seluas 7616 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 25.000.000
11. Tanah Seluas 626 m2 di KAB / KOTA SUMBAWA BARAT, HASIL SENDIRI Rp. 5.000.000
ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 576.271.60
1. MOBIL, TOYOTA RUSH MINIBUS Tahun 2007, HASIL SENDIRI Rp. 120.000.000
2. MOTOR, YAMAHA JUPITER Z SEPEDA MOTOR Tahun 2007, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000
3. MOTOR, HONDA BEAT SEPEDA MOTOR Tahun 2009, HASIL SENDIRI Rp. 3.500.000
4. MOBIL, TOYOTA YARIS Tahun 2016, HASIL SENDIRI Rp. 230.000.000
5. MOBIL, TOYOTA INOVA Tahun 2009, HASIL SENDIRI Rp. 100.000.000
6. MOBIL, TOYOTA FORTUNER 2.4 VRZ A/T Tahun 2016, LAINNYA Rp. 119.771.600
HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 78.503.750
KAS DAN SETARA KAS Rp. 2.685.234.613
Sub Total Rp. 4.917.175.363
HUTANG Rp. 393.545.469
TOTAL HARTA KEKAYAAN Rp. 4.523.629.894
Daftar Lengkap 13 Cakada dari 13 Provinsi yang Diusung PDIP
- Aceh: Muzakir Manaf
- Sumatera Utara: Edy Rahmayadi
- Riau: Abdul Wahid dan SF Hariyanto
- Bengkulu: Helmi Hasan dan Mian
- Nusa Tenggara Barat: Rahmi dan Musyafirin
- Sulawesi Utara: Steven Kandouw
- Kalimantan Tengah: Nadalsyah dan Sigit Yunianto
- Kalimantan Timur: Isran Noor dan Hadi Mulyadi
- Sulawesi Selatan: Ramdhan Pomanto dan Azhar Arsyad
- Sulawesi Tenggara: Lukman Abunawas dan La Ode Ida
- Papua Barat Daya: Letjen TNI (Purn) Yopi Ones dan Ibrahim Wugaje
- Sulawesi Tengah: Rusdy Mastura dan Mayor Jenderal TNI (Purn) Agusto
- Maluku: Letnan Jenderal TNI (Purn) Jeffrey A. Rahawarin dan Abdul Mukti Keliobas
(Tribunnews.com/Rifqah)