Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ahmad Ali terus mendorong percepatan pembangunan kantor sekretariat Pengurus Wilayah Darud Da'wah Al-Irsyad Provinsi Sulawesi Tengah.
Bantuan ini diharapkan mampu mempercepat proses pembangunan dan menciptakan fasilitas yang lebih baik bagi operasional serta kegiatan organisasi
Dalam pernyataannya, Ahmad Ali menyampaikan harapannya agar pembangunan kantor sekretariat ini dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu.
“Sebagai bagian dari komitmen untuk mendorong pembangunan daerah dan pemberdayaan masyarakat, saya berharap kontribusi ini bisa mendukung organisasi untuk beroperasi lebih efektif. Semoga kantor ini bisa menjadi pusat kegiatan yang memberikan manfaat bagi seluruh anggota dan masyarakat luas,” ungkapnya, Sabtu (7/9/2024).
Pada perhelatan Pilkada Sulawesi Tengah 2024, Ahmad Ali akan berpasangan dengan Abdul Karim Al Jufri.
Sebagaimana diketahui, dalam Pilkada Sulteng 2024, ada tiga calon yang akan bertarung.
Mereka adalah pasangan Rusdy Mastura-Sulaiman Agusto Hambuako, Ahmad Ali-Abdul Karim Al Jufri, serta Anwar Hafid-Reny A Lamadjido.
Hafid Bawa Kabar Gembira untuk Nelayan
Terpisah, Calon Gubernur Sulawesi Tengah lainnya, Anwar Hafid, berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan para Nelayan di Sulteng dengan menyediakan fasilitas dan alat tangkap yang lebih modern.
Dalam pernyataannya, Anwar Hafid menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi nelayan, terutama terkait bahan bakar minyak (BBM) dan alat tangkap yang kurang memadai.
Anwar Hafid menekankan, bahwa nelayan sering kali dieksploitir oleh masalah BBM.
Untuk itu, ketika nanti Anwar Hafid menjabat sebagai Gubernur, maka akan ada SPBU khusus bagi para Nelayan.
“Masalah Nelayan kita adalah BBM, nelayan kita ini dieksploitir, kalo saya Gubernur kita bikin SPBU khusus nelayan itu harus ada,” kata Anwar Hafid, Sabtu (7/9/2024).
Menurut Anwar, keberadaan SPBU khusus Nelayan sangat diperlukan agar para Nelayan dapat mengakses BBM dengan lebih terjangkau dan ketersediaan yang memadai.
Langkah ini sangat penting mengingat banyak sekali nelayan yang sangat sulit mendapatkan BBM.
Fenomena tersebut disampaikan Anwar Hafid usai mendengar langsung keluhan yang disampaikan Nelayan.
Rusdy teken MoU dengan Universitas Terbuka
Dikutip dari Tribun Palu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Universitas Terbuka (UT) sepakat untuk melaksanakan kerjasama pengembangan pendidikan, pengabdian masyarakat dan penelitian.
Kerjasama tersebut ditandai dengan penandatangan MoU antara Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura bersama Rektor Universitas Terbuka (UT) Prof Ojat Darojat di Universitas Terbuka Convention Center, Tangerang Selatan.
Kadis Pendidikan Yudiawati Vidiana turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Rusdy Mastura menyambut baik dan bersyukur atas kerjasama ini guna menciptakan kolaborasi dan sinergitas dalam mendukung pengembangan Tridarma Perguruan Tinggi di Sulawesi Tengah.
Sumber daya manusia (SDM) memiliki peran yang dominan dalam suatu lembaga atau organisasi, khususnya dalam dunia pendidikan.
Rusdy Mastura berharap agar kemitraan dan kolaborasi yang telah dilakukan dapat lebih ditingkatkan, khususnya pengembangan kompetensi guru di Sulawesi Tengah.