TRIBUNNEWS.COM - Gaung Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) 2024 mulai terasa jelang pelaksanaannya pada November mendatang.
Satu di antaranya yang terlihat adalah kegiatan blusukan oleh calon gubernur yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, Ahmad Luthfi di Kandang Banteng PDI Perjuangan.
Seperti diberitakan, pada Minggu (15/9/2024) mantan Kapolda Jateng ini turun ke jalan hingga pasar di daerah Sukoharjo, wilayah yang didominasi dengan simpatisan partai berlambang banteng.
Di pasar, Ahmad Luthfi mendapat keluhan dari sejumlah pedagang tentang fluktuasi harga pangan dan komoditas serta minimnya selera belanja masyarakat belakangan.
Sementara, Ahmad Luthfi menyampaikan kedatanganya di Pasar Tradisional Sukoharjo merupakan lanjutan dari pasar-pasar sebelumnya di kabupaten dan kota lainya.
Tujuannya, mengetahui kondisi riil pasar tradisional.
Bukan hanya bangunan fisik pasarnya saja tapi juga kondisi pedagang, pembeli hingga fasilitas pasar.
Ia menekankan pasar tradisional adalah titik perekonomian masyarakat.
Tempat interaksi perekonomian hingga sosial.
Untuk itu ia ingin memastikan kondisi pasar tradisional tetap nyaman dan representatif untuk jual-beli.
Terkait keluhan pedagang, menjadi masukan baginya. Artinya pemerintah harus hadir untuk memberikan dukungan pada masyarakat.
Baca juga: Perang Bintang di Pilkada Jateng, di Pilkada Jatim Pertarungan Para Srikandi
"Pasar ini kan pusat perekonomian masyarakat. Regulasi harus diarahkan untuk mendukung," ujar Ahmad Luthfi, dalam keterangan yang diterima Tribunnews.
Kebersihan Pasar
Selain itu, Ahmad Luthfi juga menyoroti sanitasi di lingkungan pasar tradisional. Ke depan harus ditata menjadi lebih baik.
Ia melihat bahwa sanitasi pasar perlu ditata lebih baik agar menciptakan lingkungan yang sehat dan menarik minat pengunjung.