Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Data masuk hitung cepat Litbang Kompas untuk Pilkada Jakarta 2024 per 16.10 WIB Rabu (27/11/2024) menunjukkan progres 88,75 persen.
Berdasarkan data sementara ini, paslon nomor urut 3 Pramono Anung - Rano Karno mendapat suara 49,37 persen.
Disusul paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil - Suswono 40,32 peesen, dan paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun - Kun Wardana 10,31 persen.
Dari hasil sementara hitung cepat ini, Litbang Kompas memprediksi Pilkada Jakarta 2024 dimenangkan Pramono - Rano.
"Berdasarkan perhitungan di 400 TPS sampel dengan ini menyatakan bahwa Pilkada Jakarta dipreroksi dimenangkan oleh pasangan Pramono Anung Rano Karno menempati posisi teratas," kata Pemimpin Redaksi Kompas.id, Sutta Dharmasaputra di War Room Menara Kompas, Jakarta, Rabu.
Namun apakah Pilkada Jakarta berlangsung satu atau dua putaran, hasil hitung cepat Litbang Kompas belum bisa memastikan.
Hal ini karena angka perolehan suara Pramono - Rano belum menyentuh 50 persen plus satu.
Sementara margin of error atau simpangan kesalahan masih bisa berubah baik turun atau naik.
"Meskipun data sudah stabil karena margin of error masih bisa berubah bisa turun atau lebih tinggi plus minus satu persen," kata Wakil GM Litbang Kompas, Be Satrio.
Adapun proses pengumpulan data masih terus berlangsung di War Room Menara Kompas, Palmerah, Jakarta. Data lapangan yang masuk akan diterima dan diolah untuk kemudian dimasukkan dalam persentase hitung cepat.
Hitung cepat Litbang Kompas ini berfokus pada pemilihan gubernur Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Quick count atau hitung cepat Litbang Kompas ini dilakukan secara mandiri untuk menjaga kredibilitas dan independensi.
Adapun hitung cepat Litbang Kompas menggunakan metode multistage random sampling berdasarkan DPT.
Tingkat kepercayaan hitung cepat 99 persen. Simpangan kesalahan atau margin of error diperkirakan lebih kurang 1 persen.