TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hampir dua ribu milenial dan gen Z pendukung Mas Pram (Pramono Anung)-Bang Doel (Rano Karno) membanjiri Gelanggang Remaja, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (8/12/2024) sore.
Massa yang tergabung dalam jejaring relawan militan Jakarta Raya (Jaya) Center ini menggelar syukuran akbar, sekaligus deklarasi mengawal kemenangan satu putaran Mas Pram-Bang Doel, yang dimumkan KPU pada hari ini, Minggu.
"Deklarasi ini untuk mencegah bagi yang masih berniat membegal kemenangan satu putaran yang diamanahkan rakyat Jakarta kepada Mas Pram-Bang Doel secara sah," kata Ketua Umum Jaya Center, Budi Mulyawan alias Chepy.
Bahkan, pihaknya juga mengendus adanya potensi upaya mempolitisasi gugatan hukum pasca pengumuman resmi KPU.
Untuk itu, Chepy mengatakan, milenial Jaya Center terpaksa menggelar syukuran sekaligus deklarasi bersamaan agenda pengumuman resmi hasil akhir rekapitulasi KPU Daerah Khusus Jakarta pada hari ini.
"Kemenangan Mas Pram-Bang Doel ini merupakan simbol kemenangan rakyat Jakarta, termasuk milenial menghadapi masa depan Jakarta. Terbukti, pantauan relawan di lapangan, rakyat di kampung-kampung tidak ingin Jakarta bernasib seperti warga Banten yang jadi korban terusir PSN (Proyek Strategi Nasional) PIK2," kata Chepy.
"Jadi, kami ingatkan jangan ada yang coba-coba bermain api membegal kemenangan satu putaran. Kalau masih ada yang memaksa membegal, jangan salahkan kalau rakyat akan marah," tambahnya.
Suasana euforia menyambut kemenangan Mas Pram-Bang Doel terlihat sejak massa mulai berdatangan di Gelanggang Remaja Ramangun.
Kalangan milenial dan Gen Z ini datang dari Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, maupun Kepulauan Seribu.
"Para relawan dari kalangan milenial ini selama masa kampanye berjuang all out, agar pasangan Mas Pram-Bang Doel menang satu putaran. Mereka berjuang dengan sukarela tanpa ada yang membiayai," kata Chepy.
Alasan para milenial dan Gen Z rela berjuang all out, kata Chepy, mereka tidak ingin Jakarta ke depan yang juga merupakan nasib masa depan mereka menjadi korban kepentingan yang tidak berpihak kepada rakyat akibat dipimpin figur yang dikendalikan kepentingan oligarki.
"Jadi, wajar kalau milenial ini euforia dalam syukuran akbar ini. Juga bersemangat deklarasi mengawal satu putaran kemenangan Mas Pram-Bang Doel," kata Chepy.
Baca juga: Kris Tjantra: Pilkada Sudah Selesai, Mari Sambut Pram-Rano untuk Jakarta Menyala
Hasil pengumuman KPU DKI Jakarta, pasangan Pramono Anung Unggung di semua kota administrasi.
1. Kepulauan Seribu : 7.456 suara (50.77 persen)
2. Jakarta Utara : 328.486 suara (49.25%)
3. Jakarta Timur : 635.170 suara (48.57%)
4. Jakarta Barat : 500.738 suara (50.22%)
5. Jakarta Selatan : 491.017 suara (51.32%)
6. Jakarta Pusat : 220.372 suara (52.79%)