"Selalu mengingat orangtua, selalu membangkitkan semangat belajar.
Membayangkan betapa bahagianya orangtua hadir di tengah wisudaku.
Semua itu tertuang dalam catatan di blocknote Mei 1993.
26 tahun yang lalu.
Blocknote pemberian temen dari UI.
Jadi jangan patah semangat.
Saat ada hambatan menyelesaikan skripsi.
Ingst selalu orangtua.
Bayangkan mereka hadir di tengah wisuda.
Pasti bahagia," tutupnya.
Berikut isi catatan Sutopo Purwo Nugroho saat berjuang menyelesaikan skripsi.
"Bapak, Ibu...
Aku minta maaf yang sebesar-besarnya atas semua kesalahan yang telah ku perbuat.
Maafkan semua kebohongan, melalaikan kewajiban, tidak menomersatukan studi dan terlena dengan keindahan-keindahan sesaat...