Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Jakarta Timur HR Krisdianto meminta komitmen segenap anggota Kadin Kota Jakarta Timur ikut berperan aktif meningkatkan investasi di Jakarta Timur guna menunjang program Jakarta Baru.
"Di tahun 2015 nanti Indonesia akan memasuki babak baru yaitu pelaksanaan perjanjian perdagangan bebas ASEAN (ASEAN Free Trade Area atau AFTA). Olah karenanya Indonesia harus meningkatkan effesiensi , produktivitas, kapasitas produksi dan inovasi di setiap sektor untuk secara bersama menunjang peningkatan daya saing produk Indonesia baik di pasar dunia maupun domestik," kata Krisdianto saat membuka Rapimkota IV Kadin Kota Jakarta Timur di Hotel Santika TMII, Jakarta Timur, Senin (1/4/2013).
Wali Kota mengatakan, untuk saat ini masih lemahnya daya saing Indonesia sebagai tujuan investasi membuat dirinya prihatin. Menurutnya dalam kebijakan investasi, akan dihadapkan pada berbagai isu mulai dari efektivitas Undang-undang penanaman modal yang berlaku, isu ketenagakerjaan hingga iklim investasi.
"Sedangkan dalam kebijakan PDN (Perdagangan Dalam Negeri ) berbagai isu bervariasi mulai dri masalah logistik atau infrastruktur hingga berbagai macam distorsi pasar, termasuk perdagangan antar wlayah," lanjutnya.
Sementara itu Ketua Kadin Kota Jakarta Timur Romi Lesmana mengatakan, untuk itu Kadin Kota Jakarta Timur merasa perlu lebih mengoptimalkan peranannya sebagai wadah komunikasi dan konsultasi antar pengusaha Indonesia, serta pemerintah mengenai hal-hal yang berkaitan dengan masalah perdagangan maupun investasi.
"Kadin bersama dengan para praktisi dan akademis di harapkan mampu mendorong dalam memberikan berbagai rekomendasi kepada pemerintah untuk memperhatikan berbagai isu yang mendasar dan sangat berpengaruh terhadap perdagangan serta investasi," kata Romi.