News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lelang Jabatan

Tak Hanya Perhatikan Intelektual Kandidat

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lurah Kramat, Leo Tantino tengah membuka website jakarta.go.id untuk mendaftar seleksi jabatan lurah, di Kantor Lurah Kramat, Senen, Jakarta Pusat, Senin (8/4/2013). Mulai hari ini, para pegawai negeri sipil (PNS) DKI Jakarta, sudah mulai bisa mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi dan promosi terbuka (lelang jabatan) lurah dan camat. Pendaftaran seleksi tersebut melalui sistem online dengan mengakses www.jakarta.go.id. BERITA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi DKI Jakarta I Made Karmayoga mengatakan, seleksi dan promosi terbuka lurah camat di Jakarta atau lebih dikenal dengan istilah Lelang Jabatan tidak hanya memperhatikan intelektual kandidat saja.

"Kami tidak hanya lihat pada satu sisi, misalnya yang pintar saja," ujar I Made di kantornya, Gedung Balai Kota, Jakarta, Selasa (9/4/2013).

I Made menjelaskan, lelang jabatan juga memperhatikan kandidat yang akan diseleksi tentunya juga harus memenuhi kriteria sebagai pemimpin yang dapat dipercaya, kredibel dan bisa dipertanggung jawabkan.

Setidaknya ada tiga kriteria yang akan menjadi bahan seleksi dalam proses lelang jabatan ini, yaitu pertama seorang calon harus mengetahui medan suatu daerah.

"Memiliki analisa sosial yang tinggi, rasa memiliki yang tinggi dan dekat dengan warga," kata I Made.

Kedua, kandidat lurah ataupun camat harus memiliki kriteria kepemimpinan yang baik, mampu berkomunikasi dengan baik terhadap warga, menggerakkan masyarakat dan kemampuan manajerial yang mumpuni.

Kemudian yang ketiga, I Made menambahkan, kandidat juga harus memiliki kompetensi dan sensitivitas yang tajam terhadap persoalan yang muncul di sekitarnya.

"Meski tidak ilmu melulu, setidaknya mengetahui ada got mampet, perlu ambulans berapa, puskesmas mampu tidak melayani warga. Harus tahu memerlukan puskesmas berapa di wilayahnya," kata I Made.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini