Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan wajar apabila petugas TransJakarta menegur bus tingkat pariwisata yang memasuki jalur Busway.
"Dia (sopir bus tingkat pariwisata) juga ngaco. Masuknya bukan dari lampu merah," ujar Basuki atau akrab disapa Ahok di Balai Kota, Jakarta, Jumat (17/1/2014).
Ahok menjelaskan, pada dasarnya tidak masalah apabila bus tingkat pariwisata yang telah diresmikan itu masuk ke jalur busway. Namun yang perlu dikritisi bahwa seharusnya bus tersebut tidak masuk di tengah jalur atau melindas batas jalur busway.
"Itu bikin macet, bus masuk di tengah-tengah. Saya tahu kejadian itu. Pas macet nih, dia langsung motong kanan. Itu berbahaya," kata Ahok.
Ahok juga meminta kepada Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk segera menurunkan surat edaran yang mengatur bahwa selain TransJakarta, seperti bus pariwisata maupun bus yang mengangkut penumpang seperti pegawai diizinkan masuk jalur busway.
"Dishub sampai sekarang belum kasih surat edaran kebawah. Jadi bukan hanya bus pariwisata tingkat saja, kami juga ingin bus-bus pegawai masuk, supaya busway itu lebih maksimal dipakai," tutur Ahok.