TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan nopol pengendara motor yang menyelonong saat anggota lantas menghentikan arus lalulintas di perempatan Kuningan, Jakarta Selatan karena rombongan wapres melintas, diduga palsu.
"Untuk nopol itu, diduga palsu," kata Rikwanto, Selasa (18/2/2014) di Mapolda Metro Jaya.
Padahal sebelumnya, Rikwanto mengatakan pihaknya sudah mengantongi nopol pengendara motor yang menyelonong tersebut. Selain mengetahui nopol, polisi juga mengetahui jenis motor dan warna motornya.
Serta petugas lantas yang sempat berhadapan dengan pengendara dan pembonceng motor tersebut sudah menuturkan ciri-ciri fisik pengendara yakni menggunakan kaos, celana pendek, berambut cepak, dan tidak menggunakan helm.
"Perusak Pos Lantas masih dalam penyelidikan. Kamera CCTV masih dianalisa. Koordinasi dengan Garnisun masih dilakukan, mereka tetap penelusuran tapi belum dapatkan hasilnya sampai sekarang," kata Rikwanto.