TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kekhawatiran adanya serbuan para pedagang kaki lima (PKL) ke kawasan wisata Tugu Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat sudah diantisipasi oleh pengelola.
Kepala Unit Pengelola (UP) Monas, Rini Hariyani menyatakan akan meminta bantuan kepada pihak keamanan seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), kepolisian dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk melakukan penjagaan saat liburan lebaran.
"Kami juga menghimbau kepada PKL untuk tidak berjualan di Monas. Karena menurut Peraturan Daerah (Perda) 8 tahun 2007 tentang ketertiban umum, pedagang tidak diperbolehkan untuk berdagang di kawasan Monas," tutur wanita berusia 50 tahun itu.
Setidaknya saat ini ada sekitar 250 personel Satpol PP dari lima wilayah DKI ikut membantu pengamanan di Monas. Untuk bantuan pengamanan dari pihak kepolisian dan TNI, saat ini sedang dalam pembahasan.
"Kita harapkan aparat keamanan dapat membantu agar Kawasan Monas biar tetap bersih dari para PKL," kata dia.(bintang pradewo/warta kota)