TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 106 calon anggota legislatif (Caleg) DPRD terpilih DKI Pemilu 2014 dilantik jadi anggota DPRD DKI Jakarta periode 2014-2019 di gedung DPRD Jakarta, Senin (25/8/2014), siang.
Gedung Dewan di Jalan Kebon Sirih Jakarta itu ramai oleh kerabat, dan undangan yang menyaksikan langsung pelantikan. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo juga hadir.
Di luar gedung, warga masyarakat terpaku menyaksikan banyaknya mobil mewah yang terparkir.
Halaman gedung pun bak show room mobil mewah.
Sejumlah mobil mewah yang harganya miliaran rupiah seperti Lamborghini, Hummer, dan Mercy terparkir di halaman gedung wakil rakyat ibu kota Jakarta tersebut.
Salah satu mobil yang sangat mencolok dan menyedot perhatian dan tontonan sejumlah warga, termasuk pegawai negeri Pemprov DKI Jakarta adalah Lamborghini berwarna hijau.
Mobil dengan nomor polisi B 1285 SHP itu adalah milik atau dikendarai oleh Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta Abraham Lunggana atau yang biasa dipanggil Lullung.
Dia adalah anggota DPRD DKI 2009-2014 yang terpilih kembali untuk periode 2014-2019.
Lain Haji Lulung lain pula Ashraf Ali. Anggota DPRD DKI incumbent dari Partai Golkar ini memilih menggunakan bajaj Bahan Bakar Gas (BBG) menghadiri pelantikan.
Dikutip dari WartaKota Live, menggunakan setelan jas berwarna hitam, Ashraf Ali didampingi oleh istrinya tiba dengan Bajaj BBG berwarna biru dengan nomor polisi B 2415 PA mereka tiba pada pukul 10.30 WIB. Dia terlihat tersenyum setelah keluar dari Bajaj BBG.
Anggota dari Fraksi Golkar itu menjelaskan mengapa memilih menggunakan moda transportasi massal dibandingkan mobil pribadi atau mobil dinas. Dia ingin mencontohkan kepada anggota dewan lainnya bagaimana bisa merakyat dan bisa menggunakan transportasi massal.
"Ya pengennya moda ini (bajaj) dijadikan pilihan juga buat warga DKI untuk beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum," kata Ashraf di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (25/8).
Ketika terpilih kembali menjadi Anggota DPRD DKI yang baru, Ashraf mengaku ingin menyelesaikan tugas-tugasnya yang belum diselesaikan. Dia mengaku siap ditempatkan dimana saja. Sehingga, visi dan misinya akan terbentuk. "Ya tergantung kami akan ditempatkan dimana," ucapnya. (Warta Kota)