News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2015

10 Persen Makanan di Benhil Mengandung Zat Berbahaya

Editor: Budi Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat sidak ke Benhil

TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA-Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, bersama Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) hari ini melakukan inspeksi mendadak (sidak) di pusat penjualan makanan untuk berbuka puasa di Bendungan Hilir (Benhil) Jakarta Pusat.

Dari sidak itu, diketahui 10 persen makanan mengandung zat berbahaya yang bisa mengakibatkan kanker. Zat berbahaya ditemukan pada makanan yang dijual seperti mi, asinan, kerupuk, cendol, dan kolang-kaling.

"Sekitar 10 persen makanan di sini mengandung zat berbahaya. Formalin dan boraks terkandung di dalam makanan seperti mi, asinan, cendol, kolang-kaling. Selain itu juga ada pewarna tekstil yang bisa memicu kanker dan menyerang hati," kata Dewi Prawitasari, Kepala BPOM DKI di Pasar Benhil Jakarta Pusat, dalam laman Berita Jakarta Sabtu (27/6/2015).

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meminta, kepada Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) untuk segera menarik makanan berbahaya tersebut.

"Saya perintahkan Dinas KUMKMP untuk tarik semua makanan berbahaya yang ada di sini," kata Basuki.

Dia mengingatkan kepada pedagang untuk tidak menjual makanan yang mengandung zat berbahaya. Basuki juga meminta agar tidak hanya pedagang yang dikenakan sanksi, melainkan juga pabrik yang memproduksinya.

"Dinas KUMKMP juga harus temukan ini pabrik buatnya di mana. Tapi, kebanyakan berada di luar Jakarta, kaya di Bogor," ujarnya.

Basuki menyayangkan masih ada pedagang yang menggunakan zat berbahaya untuk makanan. Karena makanan yang dijual untuk orang berupuasa.

"Saya kan dulu sekolah Islam, diajarain salah satu keuntungan puasa adalah kesehatan, karena usus dikosongin jadi pencernaan orang lebih baik. Tapi, yang terjadi apa kalau perut kosong diisi dengan zat kimia seperti ini, kamu pasti kanker," ucapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini