Situasi Sepi di JPO Dimanfaatkan Penjahat Perkosa dan Rampas Barang Karyawati

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku memanfaatkan situasi sepi untuk melakukan kejahatan terhadap seorang wanita berinisial E (23).

Seorang calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi korban pemerasan dan pemerkosaan di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) depan ruko Pondok Indah, Lebak Bulus, Sabtu (21/11/2015) sekitar pukul 16.30 WIB.

"Kejadiannya sore hari, saat kondisi JPO sedang sepi," ujar Kepala Sub Bagian Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Minto Padal Putro, saat dihubungi Selasa (24/11/2015).

Dia menjelaskan, kondisi sepi dimanfaatkan pelaku melaksanakan aksi bejatnya.

Pelaku merampas barang beharga milik korban berupa handphone iphone 5, uang Rp 200 ribu, dan menodai korban.

Apabila kondisi ramai atau terdapat dua sampai tiga orang di tempat itu, maka pelaku tidak akan berani beraksi.

Namun nasib berkata lain, karena saat kejadian tidak ada seorang melewati tempat tersebut.

"Setiap hari JPO terpantau pihak kepolisian. Namun itu pada malam hari, sedangkan kejadian pada sore hari," kata dia.

Saat kejadian, korban melawan dan berteriak, tetapi, mulut korban dibungkam.

Kekerasan dilakukan pelaku membuat korban menderita luka cekikan di leher, dan tangan.

"Saat ini, korban telah dapat masuk kerja. Namun untuk identitasnya sendiri, masih disembunyikan," katanya.

Sampai saat ini, pihak Kepolisian Metro Jakarta Selatan masih memburu pelaku yang telah diketahui identitasnya.

Untuk mencegah peristiwa serupa terulang, maka Minto mengimbau para pengguna jalan, tidak berjalan sendirian di saat kondisi sepi. Minimal mereka harus berjalan dua atau tiga orang. Sehingga hal yang tidak diinginkan dapat dihindari.

Pihak kepolisian dari Polres Jakarta Selatan tengah memburu pelaku perampasan dan pemerkosaan terhadap seorang perempuan muda (23) di sebuah jembatan penyerangan orang (JPO) di dekat Carefor Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Peristiwa keji itu terjadi ‎Sabtu 21 November 2015 kemarin pukul 16.30 WIB. Peristiwa ini sudah dilaporkan ke Polres Jakarta Selatan dan pelakunya tengah diburu.