Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG- Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya mengamankan 22 mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Surya, Tangerang. Penangkapan dilakukan karena mengeroyok dua polisi di Kelapa Dua, Tangerang.
Wakasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Eko Setio B.W mengatakan sekitar 30 mahasiswa berniat pergi ke Bundaran Hotel Indonesia, untuk berunjuk rasa merayakan Hari Ulang Tahun (HUT)
Organisasi Papua Merdeka.
Sebelum pergi berunjuk rasa, para mahasiswa menumpangi dua angkutan kota itu sempat mengisi bensin di SPBU 34-15807 Jalan
Raya Gading Serpong kav 4/1 Kelurahan Pakulonan Barat, Kecamatan Kelapa Dua. Saat tiba di SPBU, Eko mengatakan, pihak Intel Kelapa Dua mendatangi para mahasiswa dan menanyakan mereka.
"Kanit Intel yang memimpin operasi itu, nanya ke mahasiswa, kemudian dikeroyok," tutur Eko kepada wartawan, Selasa (1/12).
Setelah melakukan pengeroyokan, para mahasiswa itu melanjutkan perjalanan ke Bundaran HI. Mengetahui ada anggota polisi yang mendapat pengeroyokan, anggota PJR yang dipimpin Eko menghadang mahasiswa itu.
"Mereka ditangkap di Pintu Tol Senayan," kata dia.
Dia menjelaskan, sebanyak 22 orang itu, terdiri dari 21 pria dan satu orang wanita. Mereka sedang menjalani pemeriksaan di Subdit Resmob Dit Reskrimum Polda Metro Jaya.
Pengeroyokan itu membuat Kanit Intel Polsek Kelapa Dua, Tangerang Iptu Habib dan anggota Intel Brigadir Wiwit menderita luka-luka. Saat ini mereka sedang dirawat di Rumah Sakit Bethsaida Gading Serpong.