News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Masuk Jakarta, Ahok Ingin Warga Luar Tinggalkan Sepeda Motor

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(kiri) Wali Kota Jakarta Barat, Anas Efendi dan (kanan) Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di RPTRA Meruya Utara, Jakarta Barat, Selasa (29/12/2015)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menargetkan warga yang tinggal di sekitar Jakarta seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi tidak menggunakan sepeda motornya untuk datang ke Jakarta.

Warga yang tinggal di daerah tersebut bisa naik bus dengan membayar Rp 3.500 sekali angkut.

Pria yang akrab disapa Ahok ingin, mereka yang berkendara menggunakan motornya beralih naik transportasi umum, terutama Transjakarta.

Ahok juga berniat agar angkutan perbatasan terintegrasi bus transjakarta (APTB) dihapus dan semua bus terintegrasi Transjakarta.

Nantinya, semua yang terintegrasi menerapkan sistem rupiah per kilometer.

"Jadi kalau saya kasih Anda Rp 3.500 dari Bekasi atau Depok mungkin kamu lepasin motor karena lebih murah," ujar Ahok di Balaikota, Jakarta, Senin (4/1/2016).

Pada 2016, Ahok menargetkan penambahan dan merenovasi halte bus. Inginnya, seluruh wilayah yang ada di Jakarta akan dilintasi bus Transjakarta.

Ahok meyakini, bila ada operator bus yang tidak mau bergabung di bawah naungan PT Transjakarta, akan bangkrut.

"Kalau enggak kamu, enggak akan bisa bersaing dengan kita pasti bangkrut, Rp 3.500. Kamu naik metromini butut aja Rp 4.000," imbuhnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini