News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Ini Janji Sandiaga Uno untuk PPSU DKI

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal Calon Gubernur DKI, Sandiaga Uno saat blusukan di Tambora, Jakarta Barat, Minggu (29/5/2015).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahudin Uno mengatakan jika program Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di Jakarta saat ini sangat baik.

Oleh karenanya ia tidak akan menghapus program tersebut apabila nanti terpilih memimpin DKI Jakarta.

"Saya rasa program PPSU sangat baik dan akan diteruskan dan ditingkatkan. Bukan hanya jumlahnya, tapi juga pendapatannya," ujar Sandiaga.

Pernyataan tersebut terlontar setelah Sandiaga yang mengikuti penjaringan calon gubernur DKI Jakarta ‎dari Partai Gerindra tersebut melakukan blusukan ke pemukiman di kawasan Tambora, Jakarta Barat, Minggu, (29/5/2016).

Ia ditanya oleh warga Tambora yang menjadi petugas PPSU mengenai kelangsungan program tersebut apabila nantinya Gubenur DKI Jakarta tidak dijabat lagi oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Bahkan menurut Sandiaga, ia akan melakukan kajian mengenai tingkat kesejahteraan petugas PPSU yang saat ini mencapai ribuan orang tersebut. Kajian itu nantinya akan menentukan standar kesejahteraan bagi para petugas PPSU.

"Saya mesti lihat dari segi kelayakan hidupnya, dan itu mesti dihitung dengan cermat dan mesti di-benchmark ke profesi serupa supaya bisa memberikan imbalan sesuai dengan jerih payah mereka. Untuk sementara, karena saat ini penyerapan tenaga kerja parah, ini merupakan salah satu cara untuk meningkatkan lapangan pekerjaan," katanya.

Sementara itu, saat blusukan sejumlah warga Tambora meminta Sandiaga untuk tidak melakukan penggusuran kepada pemukiman warga di DKI Jakarta. Warga juga meminta agar Gubernur DKI mendatang memberikan tempat bagi PKL untuk berjualan.

"Kita akan pilih Gubernur yang tidak main gusur, dan menyita dagangan PKL," ujar Martini, salah seorang warga Tambora.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini