TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Isu keranda terbang dipastikan hanya omong kosong.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris Abdul Shomad menanggapi dingin terkait adanya isu keranda terbang yang membuat resah warga Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Depok, sejak tiga pekan terakhir ini.
Idris hanya tersenyum dan sedikit tertawa saat sejumlah wartawan menanyakan soal itu kepadanya di Gedung DPRD Depok, Kamis (18/8/2016).
"Itu cuma gosip. Warga saya harap tak usah menanggapi isu itu," kata Idris.
Sementara itu, Lurah Sawangan Baru Sutisna berharap media massa tidak lagi membesarkan isu soal keranda terbang tersebut.
Sebab pemberitaan makin menambah keresahan warga.
"Memang ada warga saya yang mengaku pernah melihat. Tetapi sampai sekarang belum bisa dibuktikan kebenarannya. Baru konon saja," kata Sutisna, Kamis (18/8/2016).
Menurutnya sampai saat ini, warga di Sawangan Baru masih terus resah, bahkan sebagian ketakutan hingga tak mau keluar rumah selepas magrib.
"Kami bersama pihak kepolisian sudah memeriksa dan mengecek isu ini, dan tidak pernah menemukan adanya keranda terbang," kata Sutisna.
Karenanya isu itu dianggapnya tidak jelas dan bisa dimanfaatkan pihak lain yang ingin melakukan kejahatan di permukiman warga di malam hari.
"Jadi jangan dibesarkan lagi soal ini. Karena bisa dimanfaatkan pelaku kejahatan," katanya.
Sebelumnya aparat Polresta Depok tengah mencari tahu siapa pihak yang menyebarkan isu ini pertama kali, karena telah membuat warga resah dan takut keluar rumah selepas magrib.
Hal itu dikatakan Kapolresta Depok Kombes Harry Kurniawan, kepada Warta Kota beberapa waktu lalu.
"Isu ini sudah membuat warga resah dan ketakutan. Karenanya secara hukum, kami sedang cari tahu siapa penyebar isunya," kata Harry.