News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembunuhan Sadis di Pulomas

Jenguk Korban Perampokan Pulomas, Kapolda Bawa Buah

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol M Iriawan, mengunjungi lima korban selamat perampokan sadis Pulomas yang dirawat di Rumah Sakit Kartika, Pulomas, Jakarta Timur, Kamis (29/12/2016). TRIBUNNEWS/ABDUL QODIR

Almyanda Saphira (Vira), mantan istri dari almarhum Dodi Triono (59) jauh sebelum kejadian perampokan disertai pembunuhan di kediaman suaminya sempat bermimpi. wanita berkerudung itu bercerita, dalam mimpinya Dodi meminta kembali rujuk.

Pasangan itu memutuskan untuk bercerai pada tahun 2014 lalu.
"Dalam mimpi itu dia (Dodi) datang ketemu saya, dia langsung meluk saya dan minta kembali bersama-sama lagi. Dia ngomong gitu sambil megang tangan saya," ujarnya.

Vira menyampaikan Dodi hadir di mimpinya tidak hanya satu kali.Pengusaha properti itu datang di mimpi berkali-kali.

Vira menjelaskan, meski telah berpisah, tali silaturahim mereka tetap terjaga. Vira sesekali berkunjung ke rumah Dodi untuk menemui ketiga putrinya.

"Namanya anak-anak masih butuh sentuhan Ibunya. Saya kadang-kadang dateng ke rumah almarhum (Dodi) untuk ketemu anak-anak dan membereskan tempat tidur mereka," ucap dia.

Selain itu putri sulungnya, Diona Arika (16) sebelum peristiwa tragis itu terjadi sempat mendatangi kediaman Vira. Tidak seperti biasanya, Diona datang ke rumahnya tidak mengabari terlebih dahulu. Dia tiba-tiba datang pada siang hari.

"Kakak (Diona) minta bobo siang bareng sama saya. Saya bilang 'kakak siang-siang minta bobo bareng, mamah gerah'. Terus dia bilang 'Mamah lebay ah'. Dia sering bilang saya lebay," kata Vira sambil matanya berkaca-kaca.

Vira mengungkapkan, Dodi beserta anak-anaknya berencana pindah dari lokasi pembunuhan tersebut pada awal tahun 2017. Pasalnya, rumah utamanya yang di Pulomas Residence RT 12 RW 16 hampir rampung direnovasi.

"Tahun baru nanti seharusnya mereka di rumah Pulomas Reseidence. Tapi mereka keburu dijemput (meninggal dunia)," kata Vira.(abdul qodir/glery/valdi arief)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini