TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksana Tugas Gubernur DKI JakartaDjarot Saiful Hidayat mengatakan, Simpang Susun Semanggi mulai diuji coba pada Juli 2017.
Djarot telah membicarakan hal tersebut dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno pada Kamis (8/6/2017) siang, atau saat Rini datang ke Balai Kota DKI Jakarta.
"Itu open traffic itu bulan Juli, dibuka, diuji coba," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis sore.
Setelah uji coba, kata Djarot, Simpang Susun Semanggi akan dioperasikan secara permanen pada Agustus mendatang.
Presiden RI Joko Widodo direncanakan meresmikan langsung proyek tersebut. "Permanennya itu 17 Agustus. Nanti yang meresmikan direncanakan Presiden," kata Djarot.
Sementara itu, Rini menyebut pengerjaan proyek pembangunanSimpang Susun Semanggi akan diselesaikan sebelum jadwal uji coba.
"Kalau bisa Pak (Plt) Gubernur minta 15 Juli sudah bisa open, dipakai. Jadi kita mesti kejar, mesti cepat," ujar Rini, Kamis siang.
Simpang Susun Semanggi akan menjadi ikon Jakarta kedua setelah Monas. Proyek ini tak hanya menyimpan kecanggihan, tetapi juga nilai estetika.
Salah satu bentuk keindahan dari Simpang Susun Semanggi yang akan dinikmati warga nantinya adalah pencahayaan lampu warna-warni di sepanjang bentangnya.
Dua jalan layang yang ada pada Simpang Susun Semanggi masing-masing diperuntukkan bagi kendaraan dari arah Cawang menuju ke Bundaran Hotel Indonesia, dan satu ruas lainnya untuk kendaraan dari arah Slipi menuju Blok M.
Berita ini telah ditayangkan Kompas.com dengan judul: Simpang Susun Semanggi Diuji Coba Juli, Ditargetkan Beroperasi Agustus