Laporan wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jajaran Polsek Klapanunggal Polres Bogor, Jawa Barat telah mengevakuasi temuan mayat satu keluarga di perumahan Grand Kahuripan, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kapolres Bogor, AKBP AM Dicky mengatakan satu keluarga itu terdiri dari suami inisial S (34), istri inisial RL dan anak inisial R (4).
"Mereka ditemukan tidak bernyawa oleh tetangga korban pada sore tadi pukul 16.00 WIB. Saat ini pihak kepolisian masih menunggu komunikasi dari pihak keluarga korban untuk rencana penanganan otopsi di rumah sakit Kramat Jati," ungkap Dicky dalam pesan singkatnya.
Baca: Tembok Polda Metro Jaya Ambruk, 1 Motor BM, 1 Mobil, dan Belasan Motor Hancur
Lebih lanjut, Kapolsek Klapanunggal Polres Bogor, AKP Adimas menjelaskan menurut keterangan tetangga korban pada Minggu (1/10/2017) pukul 17.00 WIB di perumahan tersebut terjadi mati listrik.
"Saksi, tetangga korban mendengar dari rumah korban menyalakan genset. Selanjutnya saksi memberitahu korban melalui pesan singkat pada pukul 02.30 WIB mengabarkan bahwa listrik sudah menyala namun tidak ada jawaban dari korban. Sejak Minggu korban tidak pernah keluar rumah," tutur Adimas.
Baca: 4 Fakta Pemandu Lagu Cantik Tertembak Peluru Polisi di Paha, Pelaku Diduga Kesal Karena Ini
Melihat korban sama sekali tidak keluar rumah, tetangga korban curiga terlebih mendapati banyak Lalat Hijau di depan pintu rumah korban dan tercium bau busuk dari luar pintu rumah tersebut.
Saksi melaporkan kecurigaan tersebut kepada pemilik rumah kontrakan dan disaksikan oleh ketua RT setempat untuk membuka pintu rumah korban.
Saat pintu rumah dibuka, satu keluarga yang tinggal di rumah kontrakan tersebut ditemukan sudah tidak bernyawa.
Baca: Begini Kronologi Peluru Kanit Reskrim Polsek Pakenjeng Menembus Paha Pemandu Lagu di Garut
Kondisinya mulai membusuk sedangkan di ruang tamu ditemukan mesin genset dalam keadaan sudah mati dan bahan bakar sudah kosong.
"Dugaan sementara para korban meninggal akibat keracunan asap dari genset, saat ini kepolisian masih mendalami lagi. Tidak ditemukan bekas kekerasan maupun barang yang hilang atau rusak akibat pencurian di rumah korban" kata Adimas.