Said juga sempat melihat salah seorang pekerja yang memanjat pagar kemudian melompati pagar tersebut karena panik melihat pekerja lainnya berdesakan di pintu pagar yang terbuka seukuran badan seorang dewasa tersebut.
Ketika tengah berdesakan itulah, api kemudian membakar lengan kanannya dan tubuh kawannya yang berdesakan.
Said adalah orang keempat yang berhasil keluar lewat pintu pagar setelah berdesakan.
Said kemudian langsung lari menjauh sekitar 100 meter ke arah gedung serbaguna yang ada di arah barat daya pabrik tersebut.
Setelah sampai di tempat aman, Said kemudian langsung dilarikan ke RS. BUN secara bergantian dengan pekerja yang mengalami luka lainnya.
Said tiba di rumah sakit sekitar pukul 11 siang. Di rumah sakit yang berjarak sekitar 600 meter dari lokasi, luka Said disiram alkohol untuk dibersihkan.
Di rumah sakit, Said sempat ngeri ketika melihat korban lain yang berdatangan ke rumah sakit BUN.
Ia melihat tubuh seorang ibu yang mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya. Tubuh ibu itu tampak tidak mengenakan baju dan hampir seluruh kulitnya mengelupas. Wajah sampai kelamin ibu itu gosong terbakar.
"Udah parah banget. Napasnya megap-megap, abis semua bajunya, alat kemaluannya abis semua itu. Luka bakar semua, terkelupas kulitnya," ungkap Said dengan suara sedikit serak saat ditemui di rumah kerabatnya di Desa Cengklong, Kp. Talok, Gg. Sahabat, RT. 13 RW. 07, Kosambi, Kabupaten Tangerang pada Jumat (27/10/2017).