Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penataan kawasan Tanah Abang sudah berjalan enam hari. Sampai Rabu (27/12/2017), Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum berencana menambah tenda-tenda untuk pedagang kaki lima (PKL) berjualan.
"Kalau yang tenda sudah di-lock, karena itu waktu dulu selama kami sosialisasi mereka yang terdata jualan di situ, dan ke depan kami akan lihat yang sekarang ini tidak terakomodasi," tutur Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, Rabu (27/12/2017).
Baca: Seekor buaya berjalan-jalan santai di jalanan kota Melbourne
Menurut dia, gagasan awal penataan di Kawasan Tanah Abang bagaimana menempatkan para PKL di blok-blok termasuk di Blok G. Namun, karena situasi di Blok G sepi karena ada penataan itu, dia mengaku akan mencari rencana di blok itu.
"Blok G itu akan dibangun secara masif, mungkin jadi tempat pemberhentian LRT, dalam sarana yang terintegrasi untuk sementara apakah bisa jadi olahraga, futsal atau coworking space bisa secara cepat diadakan sehingga kembali trafficnya ke Blok G," tambahnya.