TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Tiga dari enam pelaku pemerasan bersenjata celurit ditangkap polisi di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (26/7/2018) malam.
Tersangka yaitu DZ (31), US (29) dan DI (24) diamankan usai memeras karyawan pabrik PT Keihin Indonesia, di Kawasan MM 2100, Cikarang Barat.
Baca: Seorang Wanita Ditemukan Tewas di Kamar Kontrakan dengan Luka Lebam dan Bekas Cekikan
Kepala Kepolisian Sektor Cikarang Barat Komisaris Hendrik Situmorang mengatakan, polisi masih memburu tiga pelaku lainnya, LL (28), NJD (25) dan GD (27).
Mereka kabur menggunakan sepeda motornya saat disergap penyidik Polsek Cikarang Barat.
"Kami sudah mengidentifikasi ciri-ciri dan latar belakang tersangka yang buron, secepatnya mereka akan kami amankan di tempat persembunyiannya," kata Hendrik di kantornya, Jumat (27/7/2018).
Hendrik mengatakan, kasus kejahatan terjadi saat korban PH (22) hendak menghampiri sang kekasih YD (25) yang telah menjemputnya di depan pabrik.
Saat hendak melaju mengendarai sepeda motor, tiba-tiba mereka diadang enam pelaku yang mengendarai tiga sepeda motor.
Motor yang dikendarai pelaku yakni satu unit Honda Beat dan dua unit Suzuki Satria FU 150.
"Pelaku berinisial DZ langsung turun dari motor dan memaksa korban memberikan uangnya," ujar Hendrik.
Kepada pelaku, korban mengatakan tidak punya uang. Namun, pelaku US menggeledah pakaian korban, bahkan memeriksa kantong celana sang kekasih yakni YD.
"Pelaku kemudian menodongkan celurit ke arah korban, karena takut akhirnya ponsel diberikan ke pelaku," ucapnya.
Setelah ponsel berpindah tangan, para pelaku bergegas melarikan diri. Secara bersamaan datang anggota patroli Polsek Cikarang Barat yang tengah berpatroli.
Pelaku DZ, US dan DI pun diamankan penyidik berikut dua unit sepeda motornya. Sedangkan pelaku LL, NJD dan GD kabur menggunakan sepeda motor Honda Beat.
Kepala Seksi Humas Polsek Cikarang Barat Aiptu Waluyanto menambahkan, pelaku sudah beraksi belasan kali di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.