TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pasangan S Madiarto (76) dan Watinah (63) menjadi pasangan tertua sebagai peserta nikah massal di Jakarta Pusat, Senin (31/12/2018).
Nikah massal itu diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam rangga menyambut malam Tahun Baru 2019 di kawasan Thamrin 10, Jakarta Pusat.
Total keseluruhan peserta berjumlah 557 pasang. Rinciannya, peserta nikah massal sebanyak 221 pasang dan peserta itsbat nikah sebanyak 336 pasang.
Pasangan tertua Madiarto dan Watinah merupakan warga kelurahan Cempaka Baru, Jakarta Pusat.
Mereka merupakan pasangan yang baru menikah, sebelumnya tak pernah nikah siri.
"Baru ini nikah, enggak ada nikah siri. Jadi bapak pernah nikah 2 kali. Tapi dua-duanya (mantan istri) meninggal. Ibu juga begitu. Ditinggal sama suaminya yang sudah meninggal," ucap Madiarto di Thamrin 10.
Alasan keduanya menikah lagi karena sama-sama membutuhkan pasangan untuk saling mendampingi satu sama lain pada masa tuanya.
"Alasannya ya butuh ada yang nemenin. Apalagi bapak sama ibu kan sudah tua ya," ucapnya.
Madiarto kini memiliki 3 orang anak dan 3 orang cucu.
Dia berterimakasih kepada Pemprov DKI Jakarta yang mengadakan acara nikah massal, terlebih lagi diselenggarakan menjelang Tahun taru 2019.
"Makasih sama Pak Anies (Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta--Red) diadakan acara seperti ini. Syukur alhamdulillah ya," ujar Watinah.
Selain Madiarto dan Watinah, banyak pula pasangan lain yang sudah berkumpul di Thamrin 10 untuk mengikuti prosesi nikah massal.
Rencananya, acara nikah massal itu akan menghadirkan ceramah nikah oleh Ustaz Abdullah Gymnastiar. (Rangga Baskoro)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Madiarto dan Watinah, Pasangan Tertua Peserta Nikah Massal saat Malam Tahun Baru 2019