SM diminta untuk segera pulang namun menolak. SM enggan pulang sebelum anjingnya ditemukan dan seolah-olah pengurus masjid disalahkan karena hal itu.
"Beberapa orang berusaha menenangkan, tapi dia lebih galak daripada yang berusaha menenangkan, bahkan kemananan di sini ditonjok sampai bibirnya pecah dan giginya sedikit terganggu. Saya sebagai pembina masjid, kasus seperti ini harus segera dilaporkan kepada pihak berwajib, maka saya menelpon kapolsek," ujarnya.(Tribunnews.com/Miftah)