Bastoni membenarkan, pelaku melakukan tindakan asusilanya setelah melihat tiga orang perempuan di pinggir jalan di Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (23/1/2020).
"Pelaku mempertontonkan alat kelaminya dan melakukan mastubrasi di dalam mobil dengan cara membuka kaca mobil pelaku," ungkap dia.
4. Normal tapi Ekshibisionisme
Ia menjelaskan, secara umum, pelaku dinilainya masih dalam kondisi normal alias tidak kelainan jiwa.
Namun, kata Bastoni, diketahui pelaku memang mempunyai kelainan Ekshibisionisme.
Diketahui, Ekshibisionisme merupakan salah satu dari banyak jenis gangguan perilaku seksual.
Dalam aksinya, pengidap kelainan ini mendapatkan kesenangan setelah menunjukkan alat kelamin kepada orang lain di muka umum.
"Dia mempunyai kelainan ekshibisionisme. Tapi secara umum, normal. Tapi lebihnya kita periksa saksi ahli dan psikolog apakah ada penyimpangan," katanya.
5. Barang bukti diamankan
Dari kejadian ini, kepolisian juga mengamankan bukti yang diamankan dari pelaku di antaranya satu unit mobil Xenia warna Abu-abu metalik berikut STNK dan Kunci Mobil.
Satu buah kemeja cream, satu buah celana panjang warna hijau tua, satu buah handphone Samsung A30 warna Hijau, satu buah KTP atas nama pelaku, dan satu buah jam tangan merk Tajima.
6. Motif pelaku
Menurut Bastoni, pelaku sudah berkeluarga yakni memiliki seorang istri dan dua anak.
"Motifnya sementara ini, ia melakukan itu untuk kepuasan dirinya. Padahal ia sudah berkeluarga. Karenanya nanti akan kami periksa psikologis tersangka, untuk melihat kondisi kejiwaan dan mentalnya," kata Bastoni.