"jangan egosentrisnya, egosentrisnya masih ada sekarang," terangnya.
Ia juga mengimbau untuk persoalan banjir ini harusnya semua pihak tak saling menyalahkan.
"Jadi semuanya harus terorganisasi dengan baik, jangan saling menyalahkan, kita gunakan perdayakan optimalisasi anggaran budget di 2020 ini," terangnya.
Dalam persoalan banjir yang melanda DKI Jakarta, Nurmansjah meragukan soal fungsi drainase yang tidak terkoneksi dengan baik.
Baca: Saat Banjir Tengah Merepotkan Jakarta, Kepala BPBD Mundur, Anies Baswedan: Sama Sekali Tak Terganggu
Baca: DPRD DKI Bentuk Pansus Banjir di Jakarta, PKS: Biasa Saja, Tak Perlu Dikhawatirkan
Ia kemudian berujar, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan harus segera punya pendamping, yakni wakil gubernur agar bisa membantu tugasnya dalam penanganan persoalan banjir di Jakarta.
"Saya nggak yakin iterkoneksi drainase tersier, saluran mikro yang ada di Jakarta."
"Ini maslaahnya Pak Anies masih terlalu lama sendiri, kudu harus cepat ada wagub."
"Supaya menemani dan meyakinkan koneksi seluruh saluran terhubung dengan baik," tegasnya.
(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri)