Tika geram dengan cara kebanyakan orangtua Indonesia yang mengandalkan gadget untuk 'mengasuh' anaknya.
Padahal, bagi Tika, gadget hanyalah mesin yang tidak bisa melatih pola interaksi sang anak.
"Dan ini di seluruh Indonesia, Bang Karni. Jadi anak-anak itu sudah terkespos mesin dan mesin itu enggak berinteraksi loh, enggak bisa jawab kalau ditanya," paparnya.
Tika mengungkap dampak dari penggunaan gadget sejak dini adalah melambatnya perkembangan otak kanan.
Hal ini menyebabkan sang anak tidak peka terhadap sekitar hingga tidak bisa membedakan mana perbuatan baik dan buruk.
"Jadi kecerdasan otak kanannya juga melambat dan ini sebenarnya cikal bakal untuk tahu etika baik dan buruk, yang bathil dan yang enggak bathil, (padahal) itu menurut saya harus dilatih dari sangat dini," tegasnya.
Dalam tayangan itu, Tika juga memberikan nasihat kepada Ratna dan Kartono selaku orangtua dari APA yang juga hadir di studio.
Tika berpesan bahwa anak seusia APA seharusnya tidak lepas dari pengawasan orangtua atau orang dewasa yang dikenal.
Berikut video lengkapnya:
Tika Sebut Kemungkinan NF Kurang Kasih Sayang
Dalam kesempatan lain, Tika mengungkapkan mengapa kemungkinan mengapa sosok NF bisa seperti mati rasa dan tidak ada empati.
Di antaranya kemungkinan kurangnya kasih sayang dari pihak keluarga.
Dilansir Tribunnews.com, hal ini diungkapkan Tika dalam PRIMETIME NEWS unggahan YouTube metrotvnews, Sabtu (7/3/2020).
"Penyebabnya bisa banyak ya, karena kita enggak bisa lihat hanya di ujung akibat. Kita harus melihat juga penyebab," ungkap Tika.