Namun program TNI yakni TMMD ke-107 untuk membantu rakyat tak pernah surut meski pandemi Covid-19 mengancam.
Baca: Fakta Kisah Viral Bapak yang Jual Ponsel Rusak Harga Rp 10 Ribu demi Beli Beras, Hidupi 5 Anaknya
Tepat pada 16 Maret 2020 lalu, program TMMD ke-107 diresmikan. Tak ada seremonial berupa sambutan, pidato dan lain sebagainya untuk menghindari kerumunan massa seperti imbauan pemerintah.
Peresmian program TMMD dilakukan dengan cara meninjau langsung proyek fisik yang akan dikerjakan selama program berlangsung di kawasan Cilodong, Kota Depok.
Hadir ketika itu Wali Kota Depok Mohamad Idris beserta jajarannya serta Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf Agus Isrok Mikroj yang juga sebagai Dansatgas TMMD ke 107.
Di hadapan Wali Kota Depok, Kolonel Inf Agus Isrok memamerkan keahliannya mengaduk semen-pasir.
Wali Kota Depok Mohammad Idris pun tersenyum bangga melihat Dandim Depok jago mengaduk semen-pasir untuk memberi contoh ke anak buahnya.
"Kedatangan Pak Wali Kota Depok di pembukaan TMMD ke 107 sebagai wujud sinergisitas dan keterlibatan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam menyukseskan kegiatan ini," ucap Kolonel Inf Agus Isrok ketika itu.
Sementara itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris berharap semua pembangunan yang termasuk dalam program pokok TMMD dapat dikerjakan dengan lancar.
Baca: Donald Trump Rilis Tiga Fase Pembukaan Lockdown AS, Negara Bagian akan Lakukan Ini Secara Bertahap
Mohammad Idris berharap, sesuai kesepakatan dalam kegiatan non fisik, peserta yang mengikuti penyuluhan dan pelatihan akan dibatasi jumlahnya. Hal itu guna meminimalisir pengumpulan orang dalam jumlah banyak.
"Mudah-mudahan semuanya berjalan sesuai harapan," ucapnya.
Usai pembukaan TMMD ke-107 diresmikan. Semua kegiatan sasaran fisik pun dikerjakan oleh para Satuan Tugas (Satgas) yang terdiri dari TNI, Polri, unsur Pemerintah Kota Depok, dan dibantu warga hingga organisasi masyarakat.
Kini, semua kegiatan tersebut telah tuntas 100 persen dikerjakan di tengah pandemi Corona.
Seperti pekerjaan fisik yaitu peningkatan atau pengerasan jalan lingkungan H Amin di RT6/4 Kelurahan Kalibaru, dengan ukuran 310 x 2,5 meter dengan ketebalan 15 sentimeter.
Lalu pembuatan saluran air di Jalan Muhari RW 01 Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong sepanjang 150 meter.