Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mafani Fidesya Hutauruk
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai bentuk coorporate social responsibility (CSR), PP Properti telah membangun sebuah Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang ikonik di dekat Apartemen Evenciio, atau yang berlokasi di Jalan Margonda, Depok.
Acara serah terima fasilitas umum yang dibangun oleh Proyek Evenciio Apartemen diserahterimakan oleh Direktur Utama PT PP Properti Tbk Taufik Hidayat.
Kemudian serah terima PP Properti diberikan kepada Wali Kota Depok Mohammad Idris.
Sebelumnya acara serah terima ini dilakukan dengan penekanan tombol, gunting pita dan penandatanganan prasasti.
JPO Selamat Datang Kota Depok ini memiliki panjang jembatan seluas 32 meter dan lebar 5 meter.
Desain jembatan ini menyuguhkan ornamen khas Kota Depok yaitu Gong Si Bolong yang ditempatkan di sisi tengah atas JPO.
Selain itu terdapat logo PP Properti, logo Kota Depok Paricara Dharma, dan Evenciio Apartemen di bawah Gong Si Bolong.
Baca: 11 Santri Positif Covid-19, Damkar Depok Sterilisasi Pondok Pesantren di Beji Depok
"Salah satu Misi PP Properti adalah bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat, sehingga PPRO berusaha mewujudkan program CSR yang dibutuhkan masyarakat sekitar. Dengan begitu, kami juga ikut andil dalam membantu program pemerintah dalam pembangunan fasilitas publik di Jalan Margonda," papar Taufik saat peresmian JPO Selamat Datang Kota Depok di Apartemen Evenciio, Jalan Margonda Raya, Beji, Depok, Kamis (13/8/2020).
Taufik menambahkan, dengan adanya JPO ini diharapkan dapat mendukung proses serah terima unit apartemen serta mempermudah akses para penghuni untuk memenuhi kebutuhannya.
"JPO ini sekaligus menjadi ikon baru di Kota depok sebagai Gapura Selamat Datang Kota Depok," aku Taufik.
Baca: Mendagri Tito Karnavian Tegur Wali Kota Idris Terkait Rendahnya Rasio Tes Covid-19 di Kota Depok
Sementara itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris berharap dengan adanya JPO Selamat Datang Kota Depok ini dapat dimanfaatkan oleh warga Depok.
Tak hanya itu Idris berharap JPO dapat digunakan pejalan kaki demi keselamatan dan menjaga ketertiban.
"Karena selama ini kan juga banyak yang tanya soal JPO, sehingga diharapkan dengan adanya JPO ini dapat dimanfaatkan dengan baik agar tidak ada lagi orang yang nyeberang dengan nerobos pembatas," kata Idris.