Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Zulkiflimansyah berharap saran pemerintah pusat dalam penggunaan produk dalam negeri bukan cuma menjadi slogan belaka.
"Misal sekarang kembali menggunakan produk dalam negeri. Itu tidak boleh hanya berhenti jadi slogan," kata Zulkiflimansyah dalam diskusi virtual, Senin (24/8/2020).
Menurutnya semangat mendorong masyarakat menggunakan produk dalam negeri adalah konsep yang cukup baik untuk membangkitkan perekonomian negeri di masa pandemi Covid-19.
Baca: Kemendag Dorong Penguatan UMKM dari Sisi Kemasan dan Kapasitas Produk
Tapi kata dia, dalam mencapainya dibutuhkan waktu yang cukup lama, pengorbanan, keseriusan dan contoh nyata di lapangan.
"Karena mengakumulasi kemampuan ini butuh waktu, butuh pengorbanan, butuh contoh, butuh keseriusan," ucapnya.
Ia mencontohkan masyarakat NTB telah lebih dulu memulai membuat sabun dan hand sanitizer sendiri ketimbang membelinya.
Kualitas produk yang dihasilkan pun disadari tidak terlalu bersaing dengan produk pasar, apalagi harga produksinya masih lebih tinggi ketimbang yang ada di pasaran.
Tapi menurutnya hal itu adalah proses yang memang harus dilalui para pelaku usaha dalam negeri untuk mengembangkan dan menggeliatkan produk lokal mereka.
"Ketika mereka sudah lebih bagus, bukan kita pakai sendiri, kita serahkan pada pasar pun luar biasa," ucapnya.