TRIBUNNEWS.COM - Di hari yang sama sebelum tewas sebagai korban pembunuhan, Rinaldi Harley Wismanu (32) berkomunikasi dengan ibunya, Rabu (9/9/2020).
Sang ibu sama sekali tak menyangka hari itu merpakan terakhir kalinya berkomunikas dengan Rinaldi Harley Wismanu.
Pada momen komunikasinya terakhir, ada keinginan yang diurai Rinaldi kenapa sang ibu.
Pria yang bekerja sebagai Manajer HRD di perusahaan kontraktor swasta itu ingin ibu dan bapaknya umrah.
Hal itu diungkap keponakan Rinaldi, Aden Putera Ichlasul Amal di rumah duka di Jalan Nologaten, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Sleman, Kamis (17/9/2020).
Baca: Keluarga Ungkap Fakta soal Status Rinaldi Korban Mutilasi di Apartemen, Ternyata Sudah Menikah
"Terakhir itu hari Rabu masih komunikasi," ucap Aden dikutip dari TribunJogja.com.
Aden mengurai perkataan Rinaldi kala itu kepada sang ibunda.
"Pokoknya ibu harus segera umrah biar saya yang biayai," kata Rinaldi seperti yang diceritakan keponakan.
Setelah mengungkapkan keinginannya, Rinaldi pamit menutup percakapan karena harus meeting.
"Sudah ya bu, Har pergi meeting dulu," sambung mendiang.
Baca: Ini Sosok Istri Sah HRD Rinaldi Korban Mutilasi Apartemen Kalibata City, Ternyata Seorang Pramugari
Momen itu adalah terakhir kali sang ibu mendengar suara anak pertamanya.
Setelahnya, beberapa tak ada kabar tentang Rinaldi dan pihak keluarga sempat lapor polisi.
Hingga akhirnya, kabar dukalah yang diterima pihak keluarga karena Rinaldi menjadi korban pembunuhan.
Ibu korban syok, ia tak menyangka anak laki-laki harus pergi pada usia yang masih muda.