"Ibu belum bisa ditemui, masih syok kondisinya," kata Aden.
Saat ini, pihak keluarga masih menunggu jumpa pers dari pihak kepolisian terkait motif pembunuhan terhadap Rinaldy.
Ia berharap polisi memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku atas apa yang dilakukan kepada Rinaldy.
"Harus dihukum yang setimpal. Saat ini kami masih menanti kabar dari Jakarta."
"Papa-nya om Rinaldy sudah berangkat ke Jakarta kemarin siang untuk test DNA. Sekarang tinggal kejelasan pelaku saja," tegas Aden.
Di hari yang sama saat berkomunikasi dengan ibu
Pada hari kematiannya, Rinaldi sempat berkomunikasi dengan sang ibu.
Setelahnya, ia menjadi korban pembunuhan pasangan kekasih berinisial DAF (26) dan LAS (27).
Pembunuhan Rinaldi telah direncanakan DAF dan LAS.
Sebelumnya, Rinaldi mengenal pelaku perempuan LAS dari aplikasi Tinder.
Setelah intens berkomunikasi, Rinaldi dan LAS memutuskan untuk bertemu pada Senin (7/9/2020).
Namun, pertemuan keduanya baru terealisasi, Rabu (9/9/2020) di apartemen di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Kamar itu disewa selama tiga hari hingga Sabtu (12/9/2020).
Saat masuk ke kamar tersebut, rupanya kekasih LAS, DAF telah menunggu dan bersembunyi di kamar mandi.