"Sementara ini masih berlangsung pemeriksaan," ujar Yusri.
Dari kelima saksi yang dipanggil, lanjut Yusri, hanya panitia acara yang berhalangan hadir dan meminta penjadwalan ulang.
"Panitianya inisial HU karena masih ada acara keluarga, minta diundur waktu pemeriksaannya. Mudah-mudahan secepatnya kita atur untuk pemanggilannya," ucap dia.
Kasus ini telah dinaikkan ke tingkat penyidikan setelah dilakukan gelar perkara dan ditemukan unsur pidana dalam acara maulid dan pernikahan putri Rizieq Shihab.
Rizieq Shihab diharapkan datang
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus berharap Rizieq Shihab memenuhi panggilan polisi pada Selasa (1/12/2020).
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) itu dijadwalkan menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait kasus kerumunan pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putrinya di Petamburan, Jakarta Pusat.
"Kami harapkan bisa memenuhi panggilan penyidik. Itu yang kita harapkan," kata Yusri kepada wartawan, Senin (30/11/2020).
Yusri berharap Rizieq Shihab taat hukum dengan memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa.
"Kami yakin mudah-mudahan kita sebagai warga negara Indonesia bisa taat terhadap hukum, karena di sini kan besok akan menyampaikan apa yang harus disampaikan pada saat dilakukan pemeriksaan," ujar dia.
Selain Rizieq Shihab, polisi juga akan memeriksa menantu pemimpin Front Pembela Islam (FPI) itu, yakni Muhammad Hanif Alatas.
"Untuk jadwal besok itu ada tiga yang kita jadwal pemanggilan juga. Mudah mudahan dengan yang panitia juga bisa hadir dalam pemeriksaan," tutur Yusri.
"Pertama adalah biro hukumnya dari FPI, kedua menantu dari MRS inisial adalah HA, kemudian yang ketiga adalah MRS," jelasnya.
Penyidik Polda Metro Jaya juga tengah memeriksa lima orang saksi pada hari ini.